Perusahaan transportasi ruang angkasa, Stratolaunch Systems baru saja berhasil menerbangkan pesawat terbesar di dunia. Proses lepas landas berlangsung dari Mojave Air & Space Port pada Kamis (29/4) pagi waktu Amerika Serikat.

Kabarnya, perusahaan sampai harus membangun hanggar khusus untuk pesawat tersebut. Seberapa besar sih transportasi udara ini?

Roc Punya Sayap Lebih Lebar dari Lapangan Sepak Bola

Dalam sebuah video yang diunggah Stratolaunch, pesawat yang dinamakan Roc ini terlihat secara perlahan terbang melintasi pegunungan. Banyak orang turut mengambil gambar dari proses lepas landasnya.

Dilihat melalui video, Roc memang benar-benar besar layaknya dua pesawat yang digabung dalam satu bentangan sayap. Saking besarnya, sayap Roc memiliki lebar 117 meter, lebih lebar dari lapangan sepak bola.

Pesawat ini merupakan rancangan dari Stratolaunch Systems yang menggandeng Scaled Composites. Roc sendiri terinspirasi dari mitologi burung raksasa yang mampu mengangkat gajah dengan cakarnya.

Read more:

Pesawat Terbesar di Dunia
Stratolaunch

Dengan penggerak enam mesin, Roc kini dikembangkan untuk meluncurkan pesawat hipersonik yang dapat bertahan di udara selama lebih dari tiga jam. Dalam uji cobanya, Roc mampu terbang sampai ketinggian maksimum 4.267 m dan kecepatan maksimal 320 kph.

Stratolaunch sedang mengembangkan armada testbed hipersonik yang akan memberikan akses rutin ke lingkungan penerbangan hipersonik,” kata juru bicara Stratolaunch, Art Pettigrue dikutip dari Geekwire.

Kami sangat senang dengan kinerja pesawat Stratolaunch hari ini, dan kami sama-sama bersemangat tentang seberapa dekat pesawat itu untuk meluncurkan kendaraan hipersonik pertamanya,” kata kepala operasi Stratolaunch, Zachary Krevor dikutip dari Space.

Awal Mula Roc Milik Stratolaunch

Pesawat Terbesar di Dunia
Stratolaunch

Pesawat ini sebenarnya sudah sempat diuji coba untuk terbang perdana pada April 2019 lalu. Namun beberapa bulan setelahnya, pendiri Stratolaunch, Paul Allen meninggal dunia.

Hal ini membuat kegiatan Stratolaunch hilang arah dan akhirnya terpaksa diberhentikan, bahkan perusahaan itu sampai dijual. Di mana pada awalnya Roc didesain untuk mengangkut dan meluncurkan armada ruang angkasa dan roket pembawa satelit.

_

Kalau mendarat di bandara Soekarno Hatta, Roc muat gak ya? Sayapnya gede banget gitu.