Pengurus masjid mendebatkan seorang pria yang sholat pakai masker

Kenapa pakai masker kalau doa bisa melindungi diri dari Covid? prinsip ini jadi alasan seorang pengurus masjid mencaci seorang pria yang lagi sholat pakai masker.

Tersebar sebuah video seorang pria didebat oleh pengurus masjid yang membuat aturan sholat tanpa masker pada sebuah masjid di Bekasi, Jawa Barat.

Dalam video ini, pria tersebut duduk berjarak dengan beberapa jamaah lainnya. Kemudian pria pengurus masjid mendekatinya secara agresif dan bilang kalau masker itu gak perlu, apalagi di rumah ibadah.

“Mau apa kamu? kalau gak mau (ikut peraturan) keluar aja, kamu harus ikut peraturan disini!” kata seorang pria sambil berteriak.

Meski begitu, belum terlalu jelas apa yang sebenarnya terjadi karena gak ada keterangan bagaimana kronologi awal kejadian ini. Tapi insiden ini viral dan mengundang perdebatan dari warganet menyoal peraturan masjid itu.

Mediasi poleh polisi

Setelah masing-masing pihak berdebat karena pendirian masing-masing, polisipun turun tangan untuk menengahi kedua belah pihak.

Pihak pengurus masjid mendapat teguran dari polisi, sebab pada masa pandemi semua orang harus menggunakan masker. Namun menurut Abdul Rahman, pengurus masjid itu percaya bahwa doa bisa mengusir Corona. Sehingga sejak awal pandemi ia memberlakukan aturan untuk ibadah tanpa masker.

Selain itu, menurutnya menggunakan masker sama aja kayak meragukan kemampuan pencipta untuk melindungi hamba-Nya.

“Kami berdoa agar corona pergi. Doa ini tidak hanya untuk mengusir (virus corona), tetapi juga untuk mendekatkan. mendekatkan siapa? Sang Pencipta, itulah mengapa saya cukup percaya untuk mengatakan bahwa saya tidak membutuhkan masker, tetapi kepercayaan orang mungkin berbeda,”kata Abdul Rahman, kepala staf masjid, kemarin.

Setelah kejadian ini viral dan diserang oleh warganet, Abdul mengatakan kini staf masjid udah setuju untuk mengikuti protokol kesehatan mulai sekarang.

Akhirnya setelah mediasi selesai, kedua pihak pun berdamai dan pengurus masjid meminta maaf atas insiden ini.

Well, kejadian ini mirip dengan setahun yang lalu, pas mantan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto mengklaim kalau Corona gak masuk Indonesia karena terlindungi oleh doa