Walau tak pulang membawa gelar juara, penampilan Timnas Indonesia sepanjang Piala AFF 2020 bikin harga pasaran para pemainnya meningkat.

Pelatih Shin Tae-yong pun membawa tim muda, mengantar Indonesia sampai ke babak final. Di turnamen itu, tim Merah Putih keluar jadi juara Grup B, mengungguli Vietnam dan Malaysia. Lalu terakhir, mereka berhasil menyisihkan Singapura di babak semifinal

Dengan pencapaian itu, Skuad Garuda jadi yang termahal kedua se-Asia Tenggara.

Walau kalah di final, Timnas Indonesia jadi yang kedua termahal di Asia Tenggara

Timnas Indonesia Jadi yang Termahal Kedua di Asia Tenggara, Usai Piala AFF 2020
via AP

Para pemain Timnas Indonesia mengalami pelonjakan harga pasaran karena performanya. Berdasarkan situs Transfermarkt, Skuad Garuda jadi tim dengan harga termahal kedua di Asia Tenggara.

Nilai total tim Tanah Air mencapai Rp110,37 miliar. Sementara itu, Indonesia belum bisa menyaingi harga pemain Thailand yang harganya mencapai Rp173,82 miliar.

Dengan angka itu, Indonesia berhasil mengalahkan tim Vietnam yang bernilai Rp93,43 miliar. Kemudian di posisi selanjutnya ada Timnas Malaysia dengan nilai Rp79,09 miliar, dan Timnas Filipina yang nilainya Rp49,10 miliar.

Asnawi Mangkualam jadi pemain yang nilainya paling tinggi

Timnas Indonesia Jadi yang Termahal Kedua di Asia Tenggara, Usai Piala AFF 2020

Sebelum Piala AFF 2020, Indonesia berada di bawah Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Namun kini, harga Timnas Indonesia melejit.

Di skuad Indonesia sendiri, Asnawi Mangkualam jadi pemain yang nilainya paling tinggi. Pesepakbola 22 tahun itu kini berharga Rp6,52 miliar.

Kemudian disusul Ezra walian, Evan Dimas, Pratama Arhan, dan kiper Nadeo Argawinata.

Sementara itu di kubu Thailand, gelar pemain bernilai tertinggi dipegang oleh Chanathip Songkrasin. Kapten The War Elephants itu punya harga pasaran mencapai Rp27,81 miliar, disusul Theeraton Bunmathan dengan harga Rp15,61 miliar.

Baca juga: