Agartha?

Kalau kalian udah sempet nonton series sci-fi barunya Joko Anwar yang berjudul “Nightmares and Daydreams,” mungkin kata “Agartha” nggak bakal asing di telinga kalian. 

Dalam series ini, Joko Anwar menggambarkan Agartha sebagai peradaban asing yang ada di dalam inti Bumi (hollow earth). Namun, sebenarnya apa itu Agartha?

Tentang Agartha

Dalam artikel berjudul “Agartha – The Hollow Earth,” Agartha digambarkan sebagai peradaban yang memiliki teknologi canggih yang berada di dalam Bumi. Orang yang menjadi bagian dari peradaban ini disebut-sebut memiliki kemampuan spiritual dan teknologi yang sangat maju, bahkan digambarkan bisa muncul ke atmosfer menggunakan UFO. 

Agartha juga dikenal dengan sebutan Agartta, Agharti, Agarath, Agarta, Agharta, atau Agarttha. 

Sumber: Scribd

Peta Hollow Earth yang dibuat sama Max Fyfield*

*Illustrator peta hollow earth, yang dibuat berdasarkan teori dari Leonhard Euler, ahli matematika pada abad ke-18. 

Courtesy of Flickr/Tom Wigley

Asal Muasal Nama Agartha

Asal-muasal nama Agartha ini muncul ketika penggemar ilmu bahasa Prancis Alexandre Saint-Yves d’Alveydre tertarik mempelajari bahasa Sansekerta pada abad ke 19. Ia lalu berkenalan dengan pria misterius bernama Prince Hardjii Scharipf, yang identitasnya masih sangat misterius.

Pria itu disebut-sebut berasal dari “Great Agarthian School” dan nggak hanya mempelajari bahasa Sansekerta, tetapi juga bahasa lain yang disebut “Vittanian.”

Sumber: Platform informasi terkait eksplorasi, Explorers Web

Agartha Punya Ibu Kota? 

Agartha juga disebut-sebut memiliki ibu kota bernama “Shamballa”, yang juga dikenal sebagai “Shangri-La” ataupun “Shambhala.” Kata “Shambhala” sendiri berarti “tempat yang penuh kedamaian, ketenangan.”

Sumber: Artikel berjudul “Hollow Earth Hypothesis – Subterranean Civilizations – Agartha” yang dipublikasikan di Scribd

Di sisi lain, pandangan mengenai dunia bawah tanah sebenarnya bukanlah hal baru. Sebut saja kepercayaan religius di masa lalu yang menyinggung soal Hades, Sheol, dan Neraka. 

Nggak hanya itu, penulis Polandia Ferdynand Antoni Ossendowski dalam bukunya yang berjudul “Beasts, Men, and Gods” juga sempat menyinggung soal Agartha. Bahkan dalam kepercayaan di India, Agartha dipercayai sebagai dunia bawah tanah yang dipimpin oleh para master, yang mampu menjadi pemimpin spiritual umat manusia. 

Sumber: Artikel berjudul “Hollow Earth Hypothesis – Subterranean Civilizations – Agartha” yang dipublikasikan di Scribd

Agartha Diklaim Punya Pintu Rahasia

Kalau menurut World Atlas*, Agartha diklaim bisa diakses lewat pintu rahasia, termasuk Segitiga Bermuda. Agartha juga disebut-sebut memiliki kunci untuk evolusi spiritual manusia. 

Sementara itu, Explorers Web** menyebut pintu masuk Agartha terdapat di pedalaman Himalaya, dan bahkan “diklaim” memiliki terowongan yang terhubung ke seluruh benua di Bumi.

*: Platform sumber informasi geografi online.

**: Platform informasi terkait eksplorasi. 

Pandangan Orang-orang Soal Agartha

Beberapa pihak skeptis Agartha merupakan dunia yang benar-benar ada, dan menganggapnya sebagai fantasi. Di sisi lain, beberapa orang menilai keberadaan Agartha sebenarnya nggak benar-benar bisa dibantah, meski sedikit bukti fisik yang menunjukkan keberadaannya. 

Sejauh ini, masih belum ada bukti saintifik yang menunjukkan soal keberadaan Agartha. Namun, nggak menutup kemungkinan (mungkin) bukti keberadaan Agartha ternyata bukannya nggak ada, tapi belum ditemuin aja. Siapa yang tau? 

Sumber: World Atlas

european space agency GIF

(via Giphy)

What are your thoughts? Let us know!

(Courtesy of Netflix)