Kecelakaan maut bus di Ciater bawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok

Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan bus dan mobil pribadi terjadi pada Sabtu, 11 Mei 2024 di Ciater, Subang, Jawa Barat.

Bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD 7254 OG ini membawa rombongan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) Lingga Kencana dengan destinasi dari Bandung menuju Subang.

Tidak ditemukan upaya pengereman oleh sopir bus saat olah TKP

Dugaan sementara tragedi ini terjadi karena bus mengalami rem blong, oleng ke kanan, dan menabrak sebuah mobil Daihatsu Feroza dengan nomor polisi D 1455 VCD, kemudian terguling saat berada di medan jalanan yang menurun.

Dugaan rem blong muncul karena polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda sopir bus melakukan upaya pengereman saat kecelakaan.

Hal tersebut diungkap oleh Jajaran kepolisian Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Subang yang melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

“Pelaksanaan olah TKP akan berlangsung sekitar satu jam, kemudian dugaan awal penyebab terjadinya kecelakaan karena tidak berfungsi nya sistem rem. Karena di TKP tidak sama sekali kita temukan bekas rem atau jejak rem dari bus,” kata Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi sebagaimana yang dilansir dari Antara, Minggu, 12 Mei 2024.

Data terbaru yang diungkap Walkot Depok

Per Minggu, 12 Mei 2024, data terbaru yang diungkap oleh Wali Kota (Walkot) Depok Mohammad Idris mengatakan total ada 11 korban meninggal dunia (MD) dalam kecelakaan maut yang membawa rombongan pelajar SMK ini.

Selain 11 korban yang dinyatakan tewas, ada sekitar 4 orang yang mengalami luka serius, sisanya lagi luka ringan.

“Semuanya ada 11 yang meninggal dari rombongan SMK Lingga Kencana dan 4 luka berat dan selebihnya luka ringan,” kata Mohammad Idris dikutip dari Antara.

Mobil derek berusaha mengevakuasi bus yang terlibat kecelakaan di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024). Hingga Sabtu (11/5) malam, petugas gabungan dari BPBD, Polri, TNI dan Damkar masih mendata jumlah korban meninggal dunia dan korban luka-luka pada kecelakaan tersebut. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi.

Sopir bus dinyatakan selamat dan masih jalani perawatan di RSUD Subang

Dalam keterangan yang diberikan tersebut, Wali Kota Depok mengatakan ada satu orang pengendara motor yang ikut jadi korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut ini.

Sementara itu Kabis Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules A. Abast menyatakan sopir bus maut tersebut selamat dan masih menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Sejauh ini sopir bus berinisial SAD itu belum dimintai keterangan oleh pihak berwenang sehubungan dengan keadannya.

Let uss know your thoughts!

Feature Image Courtesy of ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Sources:

https://www.antaranews.com/berita/4099245/wali-kota-depok-sebut-ada-11-orang-meninggal-dalam-kecelakaan-subang

https://www.antaranews.com/berita/4099254/polres-subang-dan-polda-jabar-lakukan-olah-tkp-bus-terguling-di-ciater

https://babel.antaranews.com/berita/408171/polisi-sopir-bus-terguling-di-ciater-selamat-dari-kecelakaan?