Vendor sound system Tangerang Lentera Festival 2024 angkat bicara

Pihak vendor sound system dari Tangerang Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024 angkat bicara terkait kasus pembakaran, penjarahan, dan penghancuran sejumlah alat pendukung konser musik yang dilakukan para penonton.

Meski dapat diakui para penonton menderita kerugian dari oknum panitia yang dianggap kabur dari tanggung jawab, namun aksi vandalisme tersebut juga tidak dapat dibenarkan.

Kasus pembakaran, penjarahan, dan penghancuran yang rugikan pihaknya ratusan hingga miliaran?

Irma Erviana selaku owner dari vendor sound system Mahakarya Event Equipment mengungkapkan keluhan dan kekecewaannya soal kasus pembakaran, penjarahan, dan penghancuran di akun Instagram pribadinya @ima_ervi.

Irma mengatakan pihaknya mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah atas aksi anarkis yang dilakukan oleh para penonton di venue Tangerang Lentera Festival (TNG Lenfest) 2024.

Irma menambahkan secara keseluruhan ia mengestimasi jika total kerugian yang pihaknya tanggung mungkin mencapai Rp1 miliar lebih.

“Cuma untuk keseluruhan semuanya mungkin kurang lebih 1 M lebih. Untuk biaya sewa dari panitia EO itu ke kita sekitar Rp200 juta lebih untuk harga sewanya. Kalau yang terbayarkan saya belum tanya suami karena untuk administrasi urusan suami,” kata Irma Erviana dilansir dari Kumparan, Selasa, 25 Juni 2024.

Biaya sewa belum dilunaskan, vendor justru alami kerugian

Usaha milik Irma merupakan salah satu vendor yang bekerja sama dengan Event Organizer (EO) dari Tangerang Lentera Festival 2024.

Pemilik vendor sound system tersebut mengaku sangat terpukul mengetahui sejumlah alat milik mereka yang biaya sewanya bahkan belum dilunaskan itu dibakar dan dijarah.

“Kalian bisa bayangkan seberapa nangis seberapa hancur hati kami melihat alat-alat kami, (yang jadi) mata pencaharian kami dibakar (di) depan kami,” ujar Irma dalam akun Instagram pribadinya.

Ada sejumlah crew Mahakarya Event Equipment alami cedera saat selamatkan alat

Dalam unggahannya yang lain, Irma mengatakan bahwa ada tiga crew dari Mahakarya Event Equipment yang cedera saat berusaha mengamankan alat-alat mereka.

“Salah satu crew kita yang cedera, jadi ada 3 orang yang cedera karena berusaha menyelamatkan barang. Mereka sampai tarik-tarikan alat dengan penonton makanya bajupun sampai robek-robek,” ungkap Irma dalam unggahan di akun Instagram pribadinya.


Let uss know your thoughts!