Pemerintah Australia loloskan undang-undang yang masukkan “hak memutus jangkauan”
Jutaan warga Australia baru saja mendapat izin resmi dari pemerintah untuk abaikan atasan mereka di luar jam kerja.
Hal tersebut dapat terjadi berkat undang-undang “right to disconnect” atau “hak memutus jangkauan” yang baru yang ditetapkan oleh Pemerintah Australia.
Walau tidak disebutkan secara tegas melarang atasan menghubungi, namun bawahan dilindungi oleh UU
Undang-undang tersebut memang tidak secara tegas melarang para atasan untuk menelepon atau mengirim pesan atau mengirim email kepada pekerjanya di luar jam kerja.
Namun peraturan ini melindungi hak karyawan saat mereka memberikan penolakan untuk menanggapi.
“Menolak untuk memantau, membaca atau menanggapi kontak atau upaya kontak di luar jam kerja mereka, kecuali penolakan mereka tidak masuk akal,” kata pengadilan hubungan kerja di Australia menurut Fair Work Commission yang dikutip dari NPR, Rabu, 28 Agustus 2024.
Berlaku mulai Agustus 2024
Hal ini mencakup penjangkauan dari pemberi kerja, serta orang lain “jika kontak atau upaya kontak tersebut terkait dengan pekerjaan”.
Undang-undang tersebut, yang disahkan pada bulan Februari, mulai berlaku pada hari Senin untuk sebagian besar pekerja dan akan berlaku untuk usaha kecil yang beranggotakan kurang dari 15 orang mulai bulan Agustus 2025.
UU ini tidak memberikan izin penuh pada karyawan, jadi ada banyak kemungkinan yang terjadi
Langkah ini menambah Australia ke dalam daftar negara-negara yang bertujuan untuk melindungi waktu luang pekerja.
“Ini benar-benar tentang mencoba mengembalikan keseimbangan kehidupan kerja dan memastikan bahwa orang-orang tidak menghabiskan waktu lembur yang tidak dibayar untuk memeriksa email dan menanggapi hal-hal pada saat mereka tidak dibayar,” kata Menteri Ketenagakerjaan dan Hubungan Kerja Australia Senator Murray Watt dalam pernyataan resminya.
Namun undang-undang tidak memberikan izin penuh kepada karyawan.
UU mengatakan penolakan seseorang untuk memberikan tanggapan akan dianggap tidak masuk akal dalam kondisi tertentu, dengan mempertimbangkan senioritas karyawan, keadaan pribadi mereka (termasuk tanggung jawab pengasuhan), alasan kontak, dan seberapa besar gangguan yang ditimbulkannya.
Let uss know your thoughts!
Feature Image Courtesy of Unsplash/Redd F