Prabowo disebut bakal ubah skema penyaluran subsidi BBM dan listrik dengan uang cash

Skema penyaluran subsidi energi bahan bakar minyak (BBM) dan listrik disebut akan diubah pada pemerintahan Prabowo Subianto yang akan dilantik secara resmi sebagai Presiden Indonesia pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Kabarnya skema subsidi BBM dan listrik akan diubah menjadi uang tunai pada pemerintahan Prabowo.

Kementerian ESDM klaim perubahan skema subsidi BBM sebenarnya sama dengan yang sedang disiapkan

Terkait kabar tersebut Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Agus Cahyono Adi angkat bicara.

Agus mengklaim jika rencana pengubahan skema subsidi BBM oleh Prabowo sebenarnya sama dengan apa yang saat ini tengah disiapkan oleh pemerintahan Jokowi.

“Targetnya sama, targetnya adalah idealnya subsidi adalah kepada orang langsung untuk meningkatkan daya belinya,” kata Agus Cahyono di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, dilansir dari detikfinance, Jumat, 27 September 2024.

Sejauh ini belum ada pembahasan dengan tim transisi

Kepala Biro KLIK Kementerian ESDM mengatakan jika hingga saat ini belum ada pertemuan yang membahas dengan detail terkait subsidi BBM dengan tim transisi.

Namun meski begitu ia menegaskan jika tujuan baik dari pemerintahan Jokowi maupun Prabowo memiliki tujuan yang sama.

“Belum (diskusi dengan tim transisi), tapi targetnya kan sama. Dibicarain atau nggak dibicarain kan memang targetnya sama, targetnya ke sana,” ujar Agus.


Let uss know your thoughts!