Kebaya resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO

Ketua Tim Nasional Kebaya Indonesia Lana T. Konetjoro mengumumkan keputusan UNESCO yang resmi menetapkan kebaya Indonesia sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) dunia.

Lana berperan sebagai pengusul Hari Kebaya Nasional sekaligus yang mengajukan Kebaya sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) ke UNESCO.

Berdasarkan keterangan resmi dari Tim Nasional Kebaya Indonesia, kabar baik ini diumumkan pada Kamis, 4 Desember 2024 pada sidang ke-19 Session of the Intergovernmental Committee on Intangible Cultural Heritage (ICH) di Asuncion yang diselenggarakan di Paraguay.

Kesuksesan berkat kerja keras Timnas Kebaya Indonesia dan berbagai pihak

Setidaknya ada dua tugas yang dimandatkan kepada Timnas Kebaya Indonesia oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan pada tahun 2022 lalu.

Pertama adalah untuk memproses pengajuan Hari Kebaya Nasional, yang akhirnya telah ditetapkan dirayakan setiap 24 Juli.

Kedua adalah mengurus proses penetapan Kebaya sebagai Warisan Budaya Tak Benda ke UNESCO.

Arahan tersebut sesuai berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 19 Tahun 2023 tentang Hari Kebaya Nasional dan penetapan kebaya sebagai WBTB UNESCO.

Timnas Kebaya Indonesia rencanakan selebrasi serentak di berbagai kota

Setelah penetapan kebaya sebagai warisan budaya dunia yang telah diakui oleh UNESCO ini, Tim Nasional Kebaya Indonesia berencana akan terus membangun networking dan ekosistem budaya yang sustainable untuk terus menumbuhkan kecintaan publik terhadap kebaya.

Kebaya kini semakin memperkuat identitas budaya Indonesia di mata dunia.

Setelah penetapan ini, Timnas Kebaya Indonesia akan merayakan kabar baik ini dengan selebrasi serentak yang diagendakan dilakukan di berbagai kota.


Let uss know your thoughts!