Beberapa bulan belakangan, kita semakin ditakutkan dengan virus Corona yang dikabarkan sudah menyebar ke mana-mana. Virus yang awalnya berasal dari Tiongkok, kini sudah merambah ke Jepang, Korea, dan beberapa negara lainnya.
Penyebaran virus ini memang bikin kita parno karena takut tertular. Berbagai macam bentuk antisipasi udah sering dipublikasikan, salah satunya seperti memakai masker. Makanya kemarin harga masker sempat melonjak tinggi di pasaran.
Namun, ketakutan orang-orang dengan virus Corona ternyata menjadi pemicu beberapa orang melakukan vandalisme hingga yang paling parah melakukan rasisme kepada orang-orang yang tinggal di Asia. Banyak informasi tentang virus berbahaya ini yang dikonsumsi mentah-mentah sehingga menimbulkan perpecahan.
Hal yang kita takutkan di atas, terjadi di Paris. Dilansir dari Next Shark, sebuah restoran Jepang di Paris mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dari warga setempat. Restoran ini dianggap membawa virus Corona karena menjual makanan dari negara asal virus ini.
Menyedihkannya, para oknum yang melakukan vandalisme ke restoran ini belum melakukan pemeriksaan terlebih dahulu apakah restoran tersebut benar-benar membawa virus Corona. Warga setempat langsung merusak fasilitas restoran dan mencoret-coret tembok restoran dengan ‘coronavirus‘.
Restoran Jepang ini sebenarnya cukup terkenal di Paris karena berada di kawasan Rue de la Michodere yang merupakan jalur orang berlalu lalang. Sampai saat ini, belum diketahui siapa saja oknum yang merusak dinding restoran ini.
Akibat perlakuan orang-orang tidak bertanggung jawab ini, membuat orang jadi ikut menuduh kalau restoran tersebut benar menyebarkan virus Corona.