Digadang-gadang jadi obat corona, vaksin ini sudah dibeli oleh empat negara Eropa sekaligus
Kabar baik! Pengobatan virus Covid-19 mulai menemukan titik terang. Hal ini dibuktikan dengan adanya vaksin bernama AstraZeneca yang dinilai potensial untuk menjadi obat Covid-19.
Setidaknya sudah ada empat negara yang akan menggunakan vaksin AstraZeneca: Italia, Jerman, Belanda dan Prancis. Keempat negara tersebut pun sudah sepakat untuk mengeluarkan uang muka sebesar 750 juta euro (843,2 juta dolar AS) untuk 300 juta dosis vaksin AstraZeneca.
Kementerian Kesehatan Italia sendiri akan membayar 185 juta euro untuk 75 juta dosis vaksin, yang sedang dikembangkan oleh Oxford University.
Menyoal tentang kesepakatan tersebut, juru bicara perusahaan farmasi AstraZeneca pun memilih untuk tutup mulut.
“AstraZeneca tidak mengungkapkan informasi keuangan apa pun sehubungan dengan perjanjian itu,” ujarnya.
Vaksin AstraZeneca siap disebarluaskan?
Kabar kemunculan AstraZeneca sebagai obat Corona muncul sejak (13/6/2020). Kabar yang beredar menyebutkan bahwa (13/6/2020) telah sepakat dengan empat negara untuk memasok hingga 400 juta dosis vaksin, dengan pengiriman akan dimulai pada akhir tahun 2020.
AstraZeneca baru-baru ini menyelesaikan perjanjian serupa dengan AS dan Koalisi AS untuk Kesiapsiagaan Epidemi Inovasi dan aliansi vaksin Gavi untuk 700 juta dosis.
Source: Giphy
Total kapasitas produksi saat ini, menurut perusahaan itu, adalah 2 milyar dosis. Namun kini, perusahaan AstraZeneca tengah meningkatkan kapasitas produksinya dengan membangun sejumlah pasokan rantai paralel di seluruh dunia.
“Untuk memenuhi komitmennya untuk mendukung akses ke vaksin tanpa keuntungan selama pandemi,” lanjut AstraZeneca. Pihak AstraZeneca mengantisipasi bahwa biaya pembuatan vaksin akan diimbangi dengan dana dari pemerintah.
Vaksin AstraZeneca sedang menjalani uji klinis
Agar ‘sah’ untuk mendapatkan predikat sebagai obat corona, vaksin ini pun tengah menjalan klinis fase 2/3 dengan sekitar 10.000 sukarelawan dewasa mengambil bagian dalam uji coba tahap akhir di Inggris.
Source: Gfycat
Meski begitu, AstraZeneca mengakui bahwa vaksin tersebut mungkin tidak berfungsi. Namun AstraZeneca berkomitmen untuk mengembangkan program klinis dengan kecepatan dan meningkatkan produksi.
Fingers crossed! Semoga vaksin AstraZeneca bener-bener bisa jadi obat corona supaya pandemi ini cepet selesai ya!