Diduga karena erupsi bawah laut
Sebuah pulau baru mencuat di wilayah perairan Jepang karena adanya erupsi bawah laut.
Pulau tersebut berlokasi 745 mil area laut di selatan Tokyo. Menurut penjaga pantai, pulau tersebut berbentuk bulan sabit dengan diameter sekitar 1 km.
Baca juga: Kenalan Dengan Helene Simon, Nenek Buyut yang Jadi Model Kecantikan di Usia 99 Tahun!
Pulau baru setelah erupsi bawah laut
Erupsi bawah laut diketahui lewat perubahan warna air laut di sekitar pulau baru tersebut.
Menurut peneliti Pusat Penelitian Magma Vulkanik Institut Teknologi Tokyo, Profesor Kenji Nogami, perubahan warna tersebut adalah indikasi adanya kegiatan hidrotermal di bawah laut.
Lebih lanjut, peneliti juga menyebut bahwa pulau tersebut terbentuk akibat endapan abu vulkanik dan batu apung.
8月16日(月)、#海上保安庁 は、#福徳岡ノ場 の火山活動の観測を実施しました。新島は、形状が一部変化し、浮遊物は約100㎞先まで達していました。
詳細は #海洋情報部 ホームページをご覧ください。▼広報資料▼https://t.co/pEFTN78Yuw
▼動画(海域火山データベース)▼https://t.co/OKOoDc1Xf8 pic.twitter.com/czQasamg3U
— 海上保安庁 (@JCG_koho) August 17, 2021
Baca juga: Tersangka Korupsi Masjid Sriwijaya Hilang Ingatan, Pengacara Bilang Begini
Bisa saja jadi pulau permanen
Badan Meteorologi Jepang meyakini bahwa letusan terbaru dapat berlanjut. Karena itu, lembaga tersebut pun mengeluarkan peringatan asap dan endapan abu besar di perairan terdekat.
Jika nanti aktivitas vulkanik terus berlanjut, pera ahli menyebut bahwa mungkin saja pulau baru ini akan menjadi pulau permanen.