Terjadi kemarin malam, jagat Twitter dihebohkan oleh cuitan ‘scam’ dari orang-orang beken
Mulai dari Bill Gates, Elon Musk, Kanye West sampai dengan Wiz Khalifa mencuitkan sebuah unggahan yang berbau scam.
Seperti dilansir AFP, kejaian tersebut merupakan peretasan besar-besaran yang terjadi di platform sosial media, bahkan bukan hanya perorangan, perusahaan besar seperti Apple juga kebobolan.
Scam bermoduskan bitcoin
Para peretas mencoba menipu para pengikut akun-akun “popular” dengan mengirimkan link mata uang kripto Bitcoin.
Rata-rata cuitan tersebut mengiming-imingi orang untuk bisa mendapatkan 1.000 US Dollar dalam bentuk bitcoin untuk dilipatgandakan.
Salah satu pendiri Gemini yang merupakan perusahaan pertukaran mata uang kripto, Cameron Winklevos lewat akun Twitternya mengingatkan setiap orang untuk tidak berpartisipasi karena sudah pasti itu scam.
This is a SCAM, DO NOT participate! This is the same attack/takeover that other major crypto twitter accounts are experiencing. Be vigilant! Situation is ongoing.https://t.co/2k9U3PpnKm
— Cameron Winklevoss (@winklevoss) July 15, 2020
‘Ini SCAM, jangan berpartisipasi! Jangan mudah terpancing!‘ begitu tuturnya. Akibat kejadian tersebut, saham Twitter turun 5% dan menurut salah satu pengama siber dari CrowdStrike, Dimitri Alperovitch, kejadian ‘hack’ ini meruapakan salah satu yang terburuk sepanjang sejarah sosial media.
Twitter berjanji untuk terus tingkatkan keamanan
Menanggapi kejadian tersebut, Twitter sendiri terus berupaya untuk bisa memperbaiki insiden keamanan tersebut. Dalam keterangan resminya, Twitter sudah menyelidiki kejadian tersebut.
We are aware of a security incident impacting accounts on Twitter. We are investigating and taking steps to fix it. We will update everyone shortly.
— Twitter Support (@TwitterSupport) July 15, 2020
‘Kami sudah mengetahui kejadian peretasan yang berdampak kepada beberapa akun. Kami sedang menyelidikinya dan mengambil langkah perbaikan. Kami akan terus memberikan perkembangannya kepada semua orang.‘ begitu tulis Twitter pada keterangan resminya.
Sebagaian akun yang sempat ke-‘hack‘ saat ini sudah diambil alih oleh Twitter dan dikembalikan kepada para pemilik asli-nya.
We have locked accounts that were compromised and will restore access to the original account owner only when we are certain we can do so securely.
— Twitter Support (@TwitterSupport) July 16, 2020
Salah satu cuitan ‘scam’ berasal dari kubur?
Selain Elon Musk, Jeff Bezos dan Kanye West, ternyata para hacker lupa kalau dari salah satu akun yang berhasil di bobol, penggunanya sudah tidak aktif sejak beberapa tahun silam.
Akun @xxxtentacion terlihat ikutan mencuitkan scam tersebut, padahal seperti diketahui banyak orang kalau dirinya sudah meninggal pada 18 Juni 2018 silam.
Beberapa orang yang sempat melihat cuitan tersebut kemudian bertanya ‘wow, apakah cuitan ini berasal dari dalam kubur?’
—
Wah semoga tidak banyak yah yang kena scamnya :)