Sisi yang belum pernah diungkap dari seorang Rossa

Film dokumenter berjudul All Access to Rossa 25 Shining Years mengungkap sisi yang belum pernah dilihat dari seorang Diva Indonesia, Rossa.

Disutradarai oleh Ani Ema Susanti dan diproduksi oleh Time International bersama Inspire Pictures dan Sinemaku Pictures, film ini mulai tayang di bioskop pada 1 Agustus 2024.

Menyelami kisah hidup seorang Diva

Film dokumenter ini tidak hanya mengungkap perjalanan karier Rossa sebagai musisi, tetapi juga menampilkan sisi kehidupan pribadinya yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

All Access to Rossa 25 Shining Years mengajak penonton menyelami kisah hidup Rossa dari awal kariernya hingga mencapai puncak popularitas di industri musik Indonesia.

Film ini juga memperlihatkan perjuangannya sebagai seorang ibu bagi anak laki-lakinya, serta kisah di balik konser tunggalnya “25 Shining Years Concert” pada tahun 2022 yang menjadi penanda 25 tahun perjalanan kariernya.

Dalam dokumenter ini, penonton dapat melihat mulai dari bagaimana Rossa mengatasi berbagai tantangan dan rintangan dalam kariernya, hingga bagaimana ia berhasil menyeimbangkan kehidupan pribadinya dengan profesinya sebagai seorang artis.

Sisi-sisi emosional dan personal yang belum pernah dilihat publik sebelumnya ditampilkan dengan jujur dan apa adanya.

Dukungan penuh dari Kemenparekraf

Film dokumenter ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf).

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan apresiasi dan harapannya agar film ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi industri film, tetapi juga untuk industri musik Indonesia.

Sandiaga Uno berharap bahwa film ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya para musisi dan seniman di Indonesia.

Gina S. Noer: sebagai dokumenter filmnya utuh dan struktur berceritanya berbeda

Tidak hanya itu, dukungan juga datang dari sutradara papan atas Indonesia, Gina S. Noer.

Gina mengungkapkan bahwa film ini merupakan dokumenter musik terbaik yang pernah ada di Indonesia.

“Sebagai dokumenter filmnya utuh. Sebagai dokumenter musik, filmnya berhasil menampilkan kerapuhan Rossa sebagai seorang musisi, ibu, pecinta, pemimpi, dan begitu pula kerapuhan orang-orang di sekitarnya. Rossa berani jujur untuk menampilkan dirinya yang tak sempurna, sehingga kita mau menontonnya. (Dan karena itulah dia bisa membuat lagu-lagunya jadi milik orang banyak),” ujar Gina S. Noer dalam unggahannya di Instagram pribadinya Senin, 5 Agustus 2024.

Gina juga menambahkan bahwa struktur bercerita dalam dokumenter ini sangat menarik, karena dibanding menjadikan konser sebagai puncak kemenangan, dokumenter ini memilih untuk lebih dalam menyelami Rossa dan cintanya pada musik.

Ini menunjukkan bahwa karier cemerlang bukan hanya soal kegemilangan di atas panggung, tetapi juga kebijaksanaan yang lahir dari tanggung jawab besar.

Dalam sebuah unggahan Instagram Story-nya Gina juga menyebut jika sejauh ini All Access to Rossa 25 Shining Years merupakan film dokumenter musik terbaik Indonesia.

All Access to Rossa 25 Shining Years bisa jadi inspirasi dalam berjuang

All Access to Rossa 25 Shining Years adalah sebuah karya yang memperlihatkan bahwa di balik kesuksesan seorang artis, terdapat banyak perjuangan dan pengorbanan.

Film ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk tidak pernah menyerah dalam mengejar impian mereka, serta untuk selalu jujur dan berani menampilkan sisi asli dari diri mereka.

Dengan segala dukungan dan apresiasi yang telah diterima, film ini berpotensi besar untuk menjadi salah satu dokumenter musik terbaik di Indonesia.

Penonton tidak hanya akan terhibur, tetapi juga mendapatkan pelajaran berharga tentang arti sebenarnya dari ketekunan, cinta, dan dedikasi dalam berkarier.

Jadi, bagi para penggemar Rossa dan pencinta musik Indonesia, All Access to Rossa 25 Shining Years adalah tontonan yang worth to watch.

Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyentuh hati dan memberikan inspirasi.


Let uss know your thoughts!