Masih ingat bayi dari Tuban, Jawa Timur dengan nama terpanjang yang sempat heboh 2019 silam? Sampai sekarang saat umurnya sudah hampir 3 tahun pun ia belum punya akta kelahiran.
Bocah yang lahir 6 Januari 2019 itu bernama Cordo, lengkapnya Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khosala Sura Talenta.
Sampai kirim surat ke Presiden Jokowi, Arif Akbar dan Suci Nur Aisyah sengaja berkreasi dengan nama buah hatinya sebagai bentuk doa.
Nama terpanjang, dengan harapan nalar yang panjang
Nama terpanjang se-Tuban, Jawa Timur dengan 18 kata, 132 karakter itu bukan cuma sekadar kata-kata. Ada makna doa di baliknya.
“Kami namakan anak kami dengan nama panjang tersebut, berangkat dari tekad dan harapan agar kelak anak tersebut bisa berpikir dengan sumbu dan nalar panjang,” tulis orang tua itu dalam suratnya untuk Jokowi.
Sayangnya, harapan mereka untuk punya anak yang namanya sepanjang ‘pemikiran jernih’ itu sulit terwujud.
Kasus ini jadi pelajaran untuk orang tua, jangan kasih nama anak kepanjangan!
Mereka mengaku, setiap datang ke Kantor Disdukcapil, pihak dinas malah menyuruh mereka untuk menggantinya lantaran lebih dari batas maksimal.
Untuk hal ini, Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh pun buka suara. Ia juga menyarankan orang tua untuk menyingkat atau menggantinya dengan yang lebih pendek.
“karena kolom di KK, KIA akta lahir, nanti untuk ijazah, paspor, dan seterusnya nanti tidak muat,” katanya, melansir Kompas.
Zudan bilang, memang hak orang tua untuk memberi anaknya nama. Tapi mereka harus paham bahwa sistem administrasi kependudukan itu ada batasnya.
—
Kalau bisa pilih, lo bakal punya nama panjang atau pendek?
Baca juga: