Pertama kali lo mendengar kata Asahi, pasti yang muncul dikepala lo adalah ‘beer‘ asal negeri matahari terbit. Sama halnya dengan gua ketika tau pertama kali ada merek sepatu yang namanya sama persis dengan minuman favorit gua kalo lagi gak di Jakarta. *soalnya ‘beer‘ Asahi gak ada di Indonesia*
Sebagian dari followers instagram gua juga sering nanyain soal sepatu ‘Asahi‘, mulai dari pertanyaan macem ini ;
- Asahi bukannya ‘beer‘?
- Belinya dimana?
- Harganya berapa?
- Sizingnya gimana?
- dan yang paling menyebalkan, Dijual gak Stan?
Sepatu ‘Paling Tua’, Jika Dibandingkan Dengan Sebagian Besar ‘American Shoes Brand’
Yes it is, Asahi sudah mulai menjalankan bisnis pembuatan sepatu sejak tahun 1892. Mereka sudah membuat begitu banyak jenis sepatu, mulai dari sepatu tradisonal Jepang (tabi shoes), sepatu ‘medical’ dan yang paling populer adalah ‘The Deck Shoes‘.
Memiliki ‘american silhouette’, sepatu tersebut di buat di Kurume yang merupakan sebuah kota terkenal di Jepang dan selalu menghasilkan kualitas terbaik dari sebuah sneaker. Itulah alasan kenapa sepatu Asahi sangat ‘live up the expectation‘.
Slogan ‘Made in Japan’ Bukan Tanpa Alasan!
Dibagian heel sepatu gua, terlihat tulisan Asahi dan ‘Made in Japan‘ persis di bagian bawah. Menariknya, ternyata itu adalah tagline dari brand Asahi sendiri. Untuk produk commercial mereka, Asahi terus melakulan ‘peningkatan’ pada setiap prosesnya.
Kolaborasi antara proses, konsistensi dan sebuah keinginan untuk bisa menghasilkan sebuah sepatu dengan hasil yang luar biasa tidaklah bisa dipungkiri. Mereka sangat memperhatikan hal detail pada setiap bagian kecil dari sepatu tesebut.
Singkatnya tagline ‘Made in Japan‘ ini adalah sebuah kualitas terbaik yang diberikan Asahi berdasarkan tanggung jawab dan keyakinan mereka!
Asahi’ The Deck Shoes’
Deck Shoes mereka menggunakan sipping sole yang sama dengan versi terdahulunya, hal ini akan memastikan lo tidak terpeleset meskipun lantai tersebut ‘licin’. Selain itu mereka juga menampilkan ‘lightweight cotton canvas’ pada bagian upper, ‘cotton laces’, ‘tonal eyelets’ dan vulcanized rubber.
Bentuknya mengikuti shape ‘classic deck shoes’, terutama shape tahun 1970. Dimana toebox-nya lebih’ramping jika dibandingkan dengan model Vans Authentic yang sedang tren sekarang ini.
Mau digunakan di ‘skate deck’ ataupun hanya sekedar nongkrong santai di cafe, sepatu ini tidak akan mengecekawan lo!
How To Style Your ‘Asahi Shoes’
Sebagai salah satu sepatu dengan ‘siluet’ yang everlasting, sepatu Asahi akan sangat mudah diaplikasikan sama berbagai jenis outfit yang ingin lo ‘gunakan’, di bawah ini beberapa versi favorit gua.
Simple banget kan? Hanya dengan memadupadankan shirt dengan celana loose fit. Terlihat asyik dan santai kan!
Bisa juga digunakan oleh lo yang suka menswear tapi tidak ingin menggunakan leather shoes. A good way to tone down your whole outfit.
Sweatshirt ditambah dengan khaki pants is always a good combo’s! Pastiin aja color cordinationya pas!
Sepatu ini unisex loh, jadi lo para wanita juga bisa pake. Mix & Match dengan skirt lo, dijamin pria akan nengok.
Nih satu lagi, buat lo wanita yang kerja kantoran namun gak pengen formal-formal banget.
Buat lo, para cewek yang suka pake ‘basic’
—
Nah, buat yang penasaran soal harga, sepatu Asahi ini dibandrol dari harga ¥10,000 – ¥13,000, tergantung model yang lo pilih. Untuk yang nanya beli dimana bisa langsung berangkat ke sini.
Semoga artikel ini bisa memberikan lo alternatif lain bagi yang bosan dengan brand sepatu yang sudah banyak beredar di luar sana! Happy Wednesday!