Asik main gim di warnet kala banjir, sekelompok bocah dalam video yang beredar di media sosial langsung jadi perbincangan.
Seperti dilansir Oddity Central, Jumat (30 Juli), insiden tersebut terjadi pada kamis lalu di sebuah warnet.
Warnet kebanjiran, para bocah tetap asik main gim
Diketahui banjir di kota Cainta, provinsi Rizal terjadi usai daerah itu di hantam topan Ying-fa.
Dalam video yang beredar, sekelompok bocah tampak asik main game dan tidak menghiraukan kenaikan permukaan air disekitar mereka.
Meski ketinggian air banjir berlumpur sudah lumayan dan berisiko terjadinya kemungkinan sengatan listrik, bocah itu tetap fokus pada monitor mereka.
Pemilik warnet turun tangan
Kondisi yang bisa mendatangkan bahaya tersebut segera disadari pemilik warnet. Ia pun segera mematikan komputre dan para bocah dengan terpaksa pergi karena air banjir yang semakin tinggi.
“Kami tidak tahu hari itu air banjir akan naik. Jadi saat melihat mereka, saya langsung ambil tidakan dan memberi tahu mereka bahwa saya harus memindahkan perlatan ke tempat yang lebih tinggi,” tututr Sio Samson, sang pemilik.
Lebih lanjutnya pemilik menjelaskan bahwa semua kabel listrik di tempat itu berada di atas permukaan air dan soket juga terletak di tempat tinggi.
“Sebagai seorang sarjana komputer, saya tahu bahaya yang ditimbulkan air di dekat sumber listrik. Jadi setelah mereka video, saya langsung melepas semua perlatan listrik,” lanjutnya.
Dalam video tersebut terdengar bahwa awalnya anak-anak tidak ingin pergi. Namun akhirnya usai pemilik warnet turun tangan, para bocah akhirnya pergi.
“Anda bisa mendengar di video, anak-anak tidak ingin pergi bukan? Tapi saya benar-benar mematikan komputer untuk menghindari tragedi,” tutupnya.