Aturan wajib masker, terutama penggunaan pada luar ruangan di Italia akan segera dihapus. Per 28 Juni mendatang, salah satu negara Eropa yang paling parah dihantam Covid-19 akan segera menghapus aturan tersebut.
Seperti dilaporkan AFP, Selasa (22 Juni), Menteri Kesehatan Roberto Speranza dalam postingan di Facebook menuliskan bahwa pencabutan persyaratan masker akan berlaku pada wilayah berlabel ‘putih.
Itu berarti semua wilayah Italia, kecuali Aosta Valley di ujung barat laut.
Aturan wajib masker berlaku pada acara pertemuan besar
Adapun pengumuman tersebut disampaikan berdasarkan saran dari panel penasihat ilmiah Comitato Tecnico Scientifico (CTS) Italia yang mengatakan orang harus menggunakan masker untuk acara dengan risiko penyebaran virus, seperti pertemuan besar.
Sementara itu, pada tanggal 28 Juni, para ahli memperkirakan seluruh wilayah Italia akan diklasifikasikan sebagai zona ‘putih’ dengan hanya 21 kematian dan 495 kasus baru infeksi yang tercata t secara nasional pada Senin (21 Juni).
Italia sendiri telah mencatatkan 127.291 kematian akibat Covid, dengan total 4,25 juta kasus infeksi. Sejauh ini, 30 persen orang berusia di atas 12 tahun sudah menerima vaksinasinasi.
Negara Eropa lain sudah mulai melonggarkan pembatasa
Sebelumnya, sejumlah negara di Eropa sudah terlebih dahulu melonggarkan pembatasan kegiatan masyarakat di tempat umum. Adapun kebijakan itu diambil lantara penularan Covid-19 sudah cenderung menurun.
Salah satunya Belgia yang melonggarkan pembatasan pada Rabu. Begitu juga dengan Jerman, di mana pada beberapa wilayah tertentu, warga sudah dapat menghabiskan watu di tempat umum.
Di Paris, Prancis, pelonggaran lockdown juga sudah dilakukan. Kini tempat umum sudah dapat beroperasi sampai pukul 11.00.
-
Double Masker, Cara Efektif Melindungi Diri Dari Varian Delta?
-
10 Ruas Jalan DKI Jakarta Terapkan Pembatasan Mobilitas Malam Ini, Catat Lokasinya!
—
Indonesia kapan? KAPAN-KAPAN KALI!