Biden lakukan blunder?

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan kesalahan yang mencuri perhatian publik.

Pada saat berpidato di KTT NATO di Washington, Kamis (11/7), Biden menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai “Presiden Putin”.

“Dan sekarang saya ingin menyerahkan ini kepada presiden Ukraina, yang memiliki keberanian sebesar tekadnya, hadirin sekalian, Presiden Putin,” kata Biden.

Saat sadar para pengunjung terkejut, dia langsung memperbaikinya.

Tekanan bagi Biden?

Kesalahan ini menambah tekanan bagi Biden, terutama dari anggota Partai Demorkat yang menyuarakan agar pria berusia 81 tahun itu tidak mencalonkan diri lagi.

FYI, kejadian ini terjadi sesaat sebelum konferensi pers yang dinantikan, di mana Biden berharap bisa meredakan kekhawatiran rekan-rekan partai soal kemampuannya mengalahkan Donald Trump di pemilihan mendatang.

Dalam konferensi pers pada Kamis malam, Biden harus menjawab berbagai pertanyaan, termasuk tentang kelayakannya untuk empat tahun lagi di Gedung Putih.

Kampanye Biden telah mengalami masa sulit selama dua minggu terakhir, sejak penampilannya yang dianggap buruk dalam debat melawan Donald Trump, saingannya dari Partai Republik yang berusia 78 tahun.

(Photo by Ludovic MARIN / AFP)

Kesalahan manusiawi?

Menyoal kejadian tersebut, Macron yang juga hadir menyebut kesalahan penyebutan nama adalah sesuatu yang manusiawi.

“Kita semua terkadang melakukan kesalahan,” ucap Macron.

Lebih lanjut Presiden Prancis itu mengaku kalau kejadian yang serupa pernah terjadi padanya.

“Itu pernah terjadi pada saya dan bisa saja terjadi lagi besok. Saya akan meminta pengampunan Anda,” imbuhnya.

Top image via (Photo by Brendan Smialowski / AFP)

—

Let us know your thoughts!

  • Harga Tiket Pesawat Indonesia Termahal di Dunia?

  • BPS Ungkap Aceh Jadi Provinsi Dengan Kasus Perkosaan Tertinggi

  • Terbukti Korupsi di Kementan, SYL Divonis 10 Tahun Penjara