Jadi vaksinasi rutin
Booster dikabarkan akan menjadi vaksinasi rutin.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono menyebut rencana tersebut sedang digodok oleh pemerintah.
Adapun kemungkinan tersebut didasarkan pada pandemi yang tak kunjung usai.
Baca juga : Kecelakaan Maut Truk di Bekasi, 10 Orang Termasuk Anak-Anak Tewas
Booster bisa sampai lima kali
Lebih lanjut, Dante juga tidak menutup kemungkinan bahwa pemberian booster akan diperlukan hingga empat atau bahkan lima kali.
“Memang vaksin ini perlu ada, terutama nanti untuk booster, kita tidak pernah tahu kapan akan terus melakukannya. Karena mungkin ada yang keempat, kelima, keenam, dan seterusnya sehingga booster kelihatannya menjadi vaksinasi rutin nantinya sehingga kita masuk fase endemik,” lanjutnya.
Baca juga : Tarif Parkir Rp15 Ribu di Minimarket Kemang, Polisi: Tak Ada Unsur Paksaan
Ada opsi berbayar?
Terkait rencana tersebut ada dua wacana ‘vaksin tambahan’ yang dibahas.
Mulai dari anggaran tetap ditanggung pemerintah atau opsi berbayar.
Dia juga menjelaskan bahwa pembelian Inavac dan Indovac juga tengah dibahas.
Namun belum ada nominal pasti anggaran yang akan diturunkan.
Namun Dante memastikan akan tetap ada vaksinasi Covid-19 berbayar yang akan menyasar mereka yang ingin melakukan vaksinasi extra.
“Tapi tetap ada bagian lain, bahwa ini juga bisa berbayar nantinya, berbayar untuk vaksinasi booster tambahan,” pungkas Dante.
—
Let us know your thoughts!
-
Riset: Perempuan Lebih Sering Selingkuh Daripada Pria
-
Pelecehan Seksual di KRL Kembali Terjadi, Kali Ini Korbannya Laki-Laki
-
Menteri Perdagangan Usulkan Orang Miskin Diberi Rp1 Juta per Bulan?