Bumame Farmasi viral di linimasa

Layanan Bumame Farmasi mencuat jadi pembicaraan di media sosial.

Hal ini dipicu keluhan seorang wanita yang menerima hasil positif. Padahal ia belum menjalani swab antigen ataupun PCR.

Beberapa waktu lalu, Direktur Utama Bumame Farmasi pun angkat suara.

Baca juga: Museum Holocaust Bakal Didirikan di Minahasa, Picu Pro Kontra

Respon pihak Bumame Farmasi

Pihak Bumame Farmasi mengaku hal ini terjadi murni karena adanya kekeliruan alias human error yang terjadi di lapangan.

Kami menyebut bahwa kesalahan tersebut memang benar terjadi karena adanya kesalahan administrasi dari staf lapangan,” terangnya, dalam keterangan tertulis yang dikutip dari detikcom Kamis (3/2/2022).

Staf tersebut mengirimkan antigen dan PCR pelanggan lain yang mempunyai nama yang sama pada tanggal 2 Februari 2022,” lanjut dia.

Teguran pun sudah disampaikan kepada staf terkait agar lebih teliti dalam pelaksanaan tes covid-19.

Hmm Thinking GIF - Hmm Thinking Think - Discover & Share GIFs

Baca juga: Pria Peserta CPNS Tak Lulus Karena Payudara Terlalu Besar, BKN Respon Begini

Disoroti DPR

Anggota Komisi IX DPR Handoyo juga sempat menanggapi hal ini.

Ia menyayangkan hal ini bisa terjadi di masyarakat. Ia juga berharap agar kasus serupa tidak lagi terjadi di masa mendatang.

“Saya kira ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Artinya ya sangat-sangat kita sayangkan keteledoran apapun namanya sangat kita sayangkan, namun demikian tidak boleh dibiarkan demikian saja,” kata Handoyo kepada wartawan, Kamis (3/2/2022).