Majalah Time baru saja menobatkan CEO Tesla, Elon Musk, sebagai tokoh tahun ini, a.k.a. ”Person of the Year‘.
Gelarnya jadi tokoh tahun ini terbilang tepat, mengingat ini adalah tahun di mana Tesla jadi perusahaan mobil listrik terbesar dunia. Tak lupa, perusahaan roketnya, SpaceX juga berhasil melambung ke luar angkasa.
Bagaimana penjelasan dari majalah Time tentang pilihan mereka ini?
‘Person of the Year‘ adalah orang yang punya pengaruh besar
Selama hampir satu abad, majalah Time selalu memilih ‘Person of the Year‘ setiap tahunnya.
Individu atau grup yang terpilih adalah mereka yang paling berpengaruh selama 12 bulan ke belakang, menurut penjelasan Time.
Tradisi penobatan ini tahun lalu diberikan kepada presiden terpilih Joe Biden dan wakilnya Kamala Harris. Sementara 2019 silam, Greta Thunberg lah yang memegang gelar ini.
Di tahun 2021, Elon Musk bangkit tak cuma sebagai orang terkaya dunia, tapi juga membawa pergeseran besar yang terjadi di masyarakat.
Selain itu, seperti yang kita tahu, Musk juga bisa mengguncang pasar modal, cukup dengan jarinya, lewat tweet yang ia buat.
Elon Musk dan mimpi serta misinya
Dari jadi host ‘Saturday Night Live‘ sampai bikin tweet tentang crypto dan meme yang membuat harganya naik-turun, ini membuktikan besarnya pengaruh yang Elon Musk bawa.
“Ia sudah menata ulang kehidupan di Bumi, dan mungnkin kehidupan di luar Bumi juga,” kata pimpinan redaksi Time, Edward Feldenthal.
Misinya untuk menyelesaikan tantangan sulit di dunia dengan kedua perusahaannya itu juga hingga kini terus berjalan.
Musk adalah orang yang telah merealisasikan mimpi banyak orang dengan industri massal mobil listrik yang bebas emisi. Ia pun membuktikan kalau industri tersebut punya pasar yang besar.
“Kapal Noah Futuristik“, inilah mimpinya dalam membuat SpaceX. Perusahaan itu berhasil jadi yang terdepan dalam membangun dan menerbangkan roket.
—
Apakah lo setuju Elon Musk jadi ‘Person of the Year‘ di 2021 ini?
Baca juga: