Eternals jadi film Marvel Cinematic Universe (MCU) dengan peringkat terndah di halaman kritikus ‘Rottten Tomatoes’.

Film yang direncanakan tayang pada November ini, berdasarkan ulsan kritikus hanya mendapatkan rating 63 persen.

Eternals jadi film Marvel dengan rating terendah, apa alasannya?

Melansir CNNIndonesia, rating yang diraih Eternals bahkan lebih rendah di banding film ‘terendah’ MCU lainnya yaitu Thor : The Dark World dengan angka 66 persen.

Menurut kritikus film Leah Greenbalt, film Eternals terlalu dibuat sesuai Marvel yang menceritakan mitos asal yang berbelit-belit dengan pemandangan eksotis London, Hiroshima, dan Babel Kuno.

Kendati demikian, ia mengakui bahwa trademark sutradara Chloe Zhao sang pemenang Oscar sulit untuk dilewatkan dalam film melankolis dengan karakter-karakter unik di dalamnya.

Begini kata para reviewer

Sementara itu, Leo Brady menyebut masalah utama di Eternals bukanlah pada sang sutradara, melainkan MCU. Dia menyebut bahwa Zhoe sudah berhasil menciptakan film yang sesuai dengan gaya narasinya, dengan aktor ternama dan masih merekam sinematografi khasnya dilokasi.

Kendati mendapat berbagai kritik pedas, Sean Chandler tetap menghargai MCU atas keberanian mereka mengambil risiko dengan jenis cerita yang ambisius dan berbeda. Namun sayangnya cita-cita itu berbeda saat sudah dieksekusi.

Eternals Jadi Film Marvel Dengan Rating Terendah Dari Kritikus

Berdasarkan 16 ulasan awal yang masuk Rotten Tomatoes, setidaknya tercatat ada 6 kritikus yang mengkritik, sementara 10 lainnya memuji.

Salah satu pujian itu datang dari Owen Gleiberman selaku kritikus dari Variett. Menurutnya, Eternals adalah film yang menyenangkan untuk ditonton meski durasinya cukup lama.

Pujian lain dari Brian Truitt menyebut film ini berhasil memanfaatkan keunggulan Zhao dan terasa begitu ramah bagi para fans baru MCU.

—

Apakah ini membuat lo ragu menonton Eternals? Gua sih tetep penasaran sama karakter Ma Deong-sok!