Klub basket papan atas Indonesia, Satria Muda Pertamina, resmi menjadikan Kota Bandung sebagai markas baru.
Transformasi besar dunia olahraga
Langkah besar ini menjadi bagian dari kerja sama manajerial dengan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), entitas di balik klub sepak bola ternama, Persib Bandung.
Direktur PT PBB, Glen Sugita, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari visi bersama untuk membangun ekosistem olahraga yang lebih profesional, modern, dan kompetitif.
“Kami melihat potensi besar dalam Satria Muda. Perpindahan ke Bandung ini bukan hanya soal lokasi, tapi tentang membangun masa depan olahraga Indonesia yang lebih maju,” kata Glen Sugita dilansir akun Instagram resmi mereka, Senin, 4 Agustus 2025.
Ia juga menambahkan bahwa langkah ini sejalan dengan visi “Juara Indonesia, Juara Dunia” yang diusung Persib.
Glen menyebut banyak klub besar dunia seperti Paris Saint-Germain dan Juventus yang sukses merambah lebih dari satu cabang olahraga.
Satria Muda gabung ekosistem olahraga Jawa Barat
Masuknya Satria Muda ke dalam struktur manajemen Persib memperluas jangkauan olahraga di bawah naungan PT PBB.
Hal ini diharapkan tidak hanya menambah kekuatan kompetitif di liga, tetapi juga meningkatkan pembinaan atlet, pengelolaan klub, hingga peningkatan infrastruktur olahraga di Jawa Barat.
Komitmen bertumbuh bersama kota Bandung
Managing Director Satria Muda, Christian Ronaldo Sitepu, menegaskan bahwa kehadiran timnya di Bandung bukan hanya simbolis.
Ia menyampaikan bahwa klub akan aktif membangun komunikasi dengan komunitas lokal, stakeholder olahraga, dan pemerintah daerah.
Masa depan Prawira Bandung masih belum diumumkan
Meski demikian, belum ada kejelasan soal keberlanjutan Prawira Bandung, klub basket lain yang juga berada di bawah PT PBB dan menjadi peserta Indonesian Basketball League (IBL).
Situasi ini menimbulkan tanda tanya di kalangan penggemar basket, mengingat potensi konflik kepemilikan dalam satu liga.
Let uss know your thoughts!
Feature Image Courtesy of ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
