Aparat kepolisian diminta untuk menindak tegas orang-orang yang menjual DPR
Gedung DPR dijual? Rumor itu sempat terlihat dipasarkan pada situs e-commerce yang ada di Indonesia. Uniknya bukan hanya satu, melainkan ada beberapa. Harga yang dipasarkan pun beragam, mulai dari IDR. 2.500,- sampai dengan IDR. 99.000,-.
Menanggapi kejadian tersebut, Indra Iskandar selaku Sekretaris Jendral (Sekjen) DPR RI angkat bicara. Dia meminta aparat kepolisian untuk bisa menindak tegas orang yang menjual gedung DPR.
Bosan dengan gaya hidup yang itu-itu saja? Coba gaya hidup INI
Gedung DPR dijual merupakan sebuah jokes yang tidak seharusnya
Lebih lanjutnya Indra menuturkan kalau jokes semacam itu tidak patut, mengingat Gedung DPR adalah milik negara (BMN). “Menurut saya, kepolisian harus mengambil tindakan tegas. Ini BMN negara. Jadi joke-joke macam itu saya kira tidak pada tempatnya,” tutur Indra seperti dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (7 Oktober).
Meski demikian, Indra menjelaskan kalau DPR tidak akan membuat laporan polisi dalam menyikapi penjualan yang terjadi di online shop. Ia mengaku juga tidak akan mempersoalkan penjualan tersebut. Menurutnya, kejadian “Gedung DPR dijual” adalah bagian dari pendewasaan masyarakat Indonesia.
Indra juga menambahkan kalau lelucon macam itu juga tidak lazim untuk dipersoalkan oleh DPR. Ia menyerahkan hal tersebut kepada Kementrian Keuangan dan pihak kepolisian untuk bisa menindaklanjuti lebih jauh.
RamenGvrl berhenti jadi rapper? Temukan alasannya di SINI
Bentuk protes kepada badan legislatif karena menyepakati Omnibus Law UU Cipta Kerja
Jika ditarik balik, kemungkinan besar kemunculan jokes tersebut adalah bentuk protes kepada badan legislatif karena menyepakait Omnibus Law UU Cipta Kerja.
-
Omnibus Law Disahkan, Ini Pro dan Kontranya!
-
“Pindah Negara” Trending, Ini Kumpulan Meme Paling Kocak!
-
Uang Baru Rp75 Ribu di-Resell Secara Online, Harganya Tembus Jutaan Rupiah!
Salah satu penjual, membuka harga IDR. 2.500,- dan pada kolom deskripsi ditulisikan “Gedung DPR dijual beserta dengan isinya. Dijual karena kurang keadilan“. Akun lain dengan user azizwr_02 juga ikutan menjual gedung DPR. Ia membanderol gedung itu dengan harga IDR. 10 ribu. Dalam kolom keterangan, penjual yang berdomisili di Karawang, Jawa Barat menuliskan “Gedung 80 persen bagus. Minus isinya sudah bobrok.”
Ada pula penjual lain yang menawarkan gedung DPR dengan harga yang lebih tinggi, yaitu rizkysity. Dia membanderol gedung DPR dengan harga IDR. 90 ribu. Sementara akun fxxtory menjual gedung beratap hijau tersebut di harga IDR.99 ribu.
Source : CNNIndonesia
—
Memang kreatif banget orang Indonesia kalau bercanda!
*kalau Lo coba cari sekarang, pastinya sudah di hapus sih jualan-jualan itu.