Beberapa waktu lalu, NASA baru saja berhasil menangkap suara dari langit planet Mars. Potongan audio ini didapatkannya melalui helikopter ciptaan mereka, Ingenuity.
Dengan begitu, hal ini menjadi kali pertama pesawat luar angkasa buatan manusia berhasil merekam suara dari planet merah ini. Seperti apa suaranya?
Langkah untuk Pelajari Atmosfer Mars
Sudah sejak lama, NASA fokus melakukan penelitian terhadap planet Mars. Hal ini dilakukan karena beberapa tahun lalu sempat ada wacana untuk memindahkan manusia ke planet merah tersebut sebagai calon rumah kita yang baru.
Pemimpin dari riset ini, David Mimoun mengatakan kalau rekaman suara ini dapat menjadi langkah awal untuk dapat semakin memahami atmosfer di Mars. Sebab, untuk memindahkan manusia ke sana, tentunya NASA perlu memperhatikan kadar oksigen yang akan digunakan manusia untuk bernapas.
Read more:
Uniknya, helikopter yang diluncurkan untuk penelitian ini punya suara baling-baling yang cukup besar. Namun karena atmosfer yang tipis, suara baling-baling itu hampir tidak dapat terdengar.
Alhasil para ilmuwan butuh mengedit klip audio tersebut menjadi 84 hertz supaya suara itu dapat terdengar. Meski minim, ini adalah langkah baik bagi tim peneliti untuk bisa semakin menjangkau terkait atmosfer Mars kedepannya.
Berhasil Ciptakan Oksigen di Mars
Sebelumnya, NASA juga telah melakukan penelitian terkait planet Mars. Kabarnya mereka berhasil menciptakan oksigen di planet tersebut menggunakan robot penjelajah milik mereka bernama Perseverance.
Hal ini juga masih dalam rangkaian para peneliti untuk mewujudkan kehidupan manusia di Mars. Melalui perangkat bernama Moxie, mereka berhasil membuat oksigen seberat lima gram.
“Moxie mengambil lapisan tak terlebur di Mars, sebuah zat yang Anda temukan di tanah, lalu mengolahnya menjadi struktur besar atau mengambil karbon dioksida dan mengubahnya menjadi oksigen,” kata Direktur Pembuktian Teknologi NASA, Trudy Kortes.
_
Kalau udah bisa ke Mars, kalian mau ikut pindah gak?
Stories you need to hear
- 1SPORTS
Anggota DPR Kritik Naturalisasi untuk Timnas: Kita Tidak Miskin Atlet, Kenapa Ambil dari Luar Terus?
- 2Editorial
Indonesia Jadi Salah Satu Negara yang “Langganan” Gempa-Tsunami, Gimana Mitigasinya Saat Ini?
- 3Pop Culture
Tarif Terbangkan Drone di Kawasan Bromo Naik dari Rp300 Ribu Jadi Rp2 Juta, Menpar Bakal Dalami Isu Ini
- 4Pop Culture
Efisiensi BUMN: Batalkan Proyek Terminal 4, Fokus pada Perbaikan Terminal 1, 2, dan 3
- 5Editorial
Apa yang Bikin Latiao Ditarik Peredarannya di Indonesia?
