Disebut terjadi di Beijing
Fenomena hujan cacing dipercaya terjadi di China.
Lewat sebuah video yang diunggah media, The Rio Times via Twitter pada 8 Maret, disebutkan hujan cacing terjadi di Beijing.
“‘Hujan cacing’ membanjiri Beijing pekan ini, menurut video yang tersebar di media sosial. Dalam video, terlihat ‘binatang’ itu menutupi jalanan dan kendaraan,” demikian laporan media tersebut.
'Rain of worms' floods Beijing
A "rain of worms" flooded Beijing this week, according to videos posted on social networks. In the images, it is possible to see the "animals" covering streets and vehicles. pic.twitter.com/V2uaX6Oowk
— The Rio Times (@TheRioTimes) March 8, 2023
Berita itu mendapat bantahan
Sejauh ini, pihak berwenang di China masih belum memberikan keterangan.
Mereka juga tidak mengkonfirmasi fenomena tersebut.
Namun, beberapa warganet membantah informasi tersebut.
Jurnalis sekaligus pengama ekonomi-politik, Shen Siwei mengaku dia tengah berada di Beijing dan hujan itu tidak terjadi.
“Saya di Beijing dan video ini palsu. Beijing tidak mengalami hujan akhir-akhir ini,” kata pemilik akun @Shen_shiwei itu.
Bukan hujang cacing, melainkan …
Faktanya, beberapa netizen lain mengklaim bahwa itu bukanlah hujan cacing melainkan tangkai bungkai.
“Ini bukan cacing atau binatang, tetapi tangkai bunga yang jatuh dari pohon,” tulisnya.
Sementara beberapa warga lain menyebut kalau kode pelat nomor bukanlah kendaraan di Beijing, melainkan di Provinisi Liaoning.
“Kawan, Anda harus melihat pelat nomornya. Itu bukan dari Beijing. Pelat itu untuk kendaraan Liaoning,” kata pemilik akun @ArmornaeICE.
—
Kira-kira beneran cacing apa cuman tangkai pohon aja?
Let us know your thoughts!
-
Wanita di Berlin ‘Bebas’ Bertelanjang Dada di Kolam Renang Umum
-
Turis Asing di Bali Enggak Boleh Sewa Motor, Harus Pakai Mobil Travel!
-
Demi Merchandise K-pop, Gadis Asal Filipina Curi Uang Orang Tuanya Sampai Rp 557 Juta