Dari Tulus hingga pembangunan sirkuit FI

Tulus berhasil menembus top 50 Global Spotify. Sementara itu, Indonesia punya proyek pembangunan sirkuit F1 di Bintan usai menggarap Mandalika.

Di sektor kuliner, Indonesia berhasil jadi salah satu negara penghasil kopi tertinggi di dunia. Ada pula Sri Mulyani yang ingin menarik pajak dari orang yang suka pamer di media sosial.

Berikut kabar baik sepekan yang mungkin lo lewatin!

  • Lagu “Hati-Hati di Jalan” milik Tulus masuk Top 50 Global Spotify

Lagu Tulus yang bertajuk “Hati-Hati di Jalan” berhasil menembus Top 50 Spotify Global setelah rilis pada Kamis (3/3). Berdasarkan pantauan hingga Jumat (11/3), Hati-hati di Jalan berada di posisi 42 dengan jumlah streaming mencapai 1.488.579.

Lagu tersebut bukan cuma menuai respon positif, namun juga memicu sejumlah meme di Internet.

Nggak sedikit netizen yang menginginkan Titi DJ untuk bikin lagu berjudul “Tulus” sebagai balasan.

  • Indonesia bakal punya sirkuit F1

Setelah membangun sikruit Mandalika, Indonesia siap membangun sirkuit F1 di Bintan.

Saat ini Bintan Cakrawala Resort (BRC) selaku manajemen kawasan wisata Lagoi bahkan sudah menyiapkan lahan seluas 75-100 hektare untuk pembangunan sirkuit di dekat danau Lagoi Bay.

Jika tidak ada gangguan, proses peletakan batu pertama proyek ini akan dilakukan pada tanggal 17 Maret mendatang.

  • Orang yang pamer harta di media sosial bakal diciduk petugas pajak

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku akan menaruh perhatian khusus terhadap orang-orang yang suka pamer harta di media sosial.

Dengan adanya kaum crazy rich yang rajin pamer, ia akan lebih mudah mengirimkan petugas pajaknya.

Hal ini ia sampaikan pada sosialisasi UU HPP, Kamis (10/3/2022).

“Kami senang kalau di medsos ada yang pamer mengenai account number, ‘account saya yang paling gede.’ Begitu ada yang pamer ‘saya punya beberapa miliar,’ salah satu petugas pajak kami bilang ‘ya nanti kita datangilah,’” ujar Sri Mulyani.

Menurut Sri Mulyani, upaya ini bisa menumbuhkan rasa percaya publik bahwa pemerintah memberi perlakukan adil bagi semua orang.

“Masyarakat kita akan percaya kepada pemerintah kalau dia tahu diperlakukan adil dan uang pajaknya kembali lagi, bukannya dikantongi atau ditaruh di belakang kantor saya, (tapi uang pajak) digunakan untuk bangun sekolah, bangun jalan raya, bangun irigasi,” kata Sri Mulyani.

SRI Mulyani Targetkan Orang-Orang yang Suka Pamer Harta di Medsos

  • MUI bakal bolehkan salat Jumat, Tarawih dan Id berdekatan

Majelis Ulama Indonesia (MUI) memperbolehkan Salat Jumat, Tarawih dan Id dengan saf rapat yang dituangkan dalam Surat Bayan (penjelasan) Dewan Pimpinan MUI tentang Fatwa terkait Pelaksanaan Ibadah dalam masa pandemi.

“Umat Islam wajib menyelenggarakan Salat Jumat dan boleh menyelenggarakan aktivitas ibadah yang melibatkan orang banyak, seperti jamaah salat lima waktu/rawatib, Salat Tarawih dan Id di masjid atau tempat umum lainnya, serta menghadiri pengajian umum dan majelis taklim dengan tetap menjaga diri agar tidak terpapar covid-19,” demikian surat Bayan yang ditandatangani Ketua Komisi Fatwa Asrorun Niam dan Sekjen MUI Amirsyah Tambunan yang diterima di Jakarta, hari ini.

Pin on 00

  • Indonesia jadi produsen kopi terbesar keempat di dunia

Beberapa tahun terakhir, pertumbuhan industri kopi di Indonesia makin menjadi, masyarakat pun bagaikan tak bisa hidup tanpanya.

“Dalam 10 tahun terakhir, industri kopi Indonesia mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan, yakni sebesar 250 persen,” ujar Airlangga pada Sabtu (12/3), melansir VOI.

Nggak cuma doyan ngopi, ternyata Indonesia juga merupakan produsen kopi terbesar keempat di dunia.

Peringkat ini belum bisa mengalahkan Brazil, Vietnam, dan Kolombia.

Menurut Airlangga, kopi adalah salah satu komoditas hasil perkebunan yang memiliki peran penting dalam kegiatan perekonomian negara ini.

Pasalnya, kopi menjadi komoditas perkebunan ketiga terbesar setelah sawit dan karet, dengan persentase kontribusi ke PDB perkebunan sebesar 16,15 persen.

Your thoughts? Let us know in the comments below!

Indonesia jadi Produsen Kopi Terbesar ke-4 di Dunia, Setelah Brazil, Vietnam, dan Kolombia