Vaksin digadang-gadang jadi kunci kebangkitan kembali film Indonesia
Film Indonesia jadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi setahun terakhir.
Dalam rentang waktu tersebut, covid-19 berhasil mengubah industri layar lebar.
Gedungnya ditutup, petinggi bioskop sempat tak terima gaji, bahkan ruangannya sempat jadi lokasi seminar.
Namun rencana vaksinasi yang kini sudah bergulir seolah jadi angin segar di perfilman Indonesia.
Baca juga: Rumah SpongeBob SquarePants Versi Asli Telah Diciptakan, Para Fans Bisa Nginep?
Rencana pemerintah demi membangkitkan industri film Indonesia
Salah satu upaya pemerintah adalah dengan menjadikan pelaku film Indonesia sebagai deretan penerima vaksin.
Fokus awalnya adalah untuk pelaku industri film yang berkategori lanjut usia seperti Anwar Fuady, Meriam Bellina, Christine Hakim, dan produser film Raam Punjabi. Setelah itu, sineas muda juga akan turut dapat giliran.
“Kami upayakan memberikan vaksin Covid-19 kepada mereka (pemain film) yang usianya lebih muda, akan diberi prioritas untuk masuk bersama tenaga-tenaga pelayan publik,” ungkap Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.
Nggak cuma itu, pemerintah akan memfasilitasi bioskop Indonesia dengan tes GeNose supaya penonton tak ragu datang ke bioskop.
“Maksud kita agar masyarakat bisa segera percaya diri, aman untuk ke gedung bioskop. Sehingga industri perfilman juga para artis, awak perfilman bisa bekerja lebih aman, lebih nyaman, sehingga produksi kita bisa lebih lancar seperti sedia kala,” lanjut Muhadjir.
Baca juga: Ruangguru Masuk Daftar 50 Perusahaan Paling Inovatif di Dunia!
Risiko
Menurut Dr dr Erlina Burhan, MSc, SpP(K), dari Satgas Waspada dan Siaga NcoV, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), bioskop merupakan salah satu tempat berisiko.
Pasalnya mereka yang ada di gedung bioskop akan berada di ruang tertutup dalam jangka waktu yang lama.
“Bioskop kan ruangan yang tertutup, menonton bioskop 2 jam, kalau ada satu orang terinfeksi Corona dan mengeluarkan droplet akan menular ke orang lain. Saat ini risiko peneluran virus Corona melalui airbone sangat tinggi,” kata dr Erlina, dikutip dari detik.
Jikalau program vaksinasi sudah bergulir, itu tidak akan memuat publik kebal dengan covid-19.
Karena itu, protokol pun (masih) jadi langkah utama yang wajib diterapkan para penonton dan diadaptasi di semua gedung bioskop.
Protokol tersebut meliputi:
- Penggunaan masker
- Sistem sirkulasi udara yang baik
- Penjualan tiket secara online
- Tak makan dan minum
- Pengurangan kapasitas dan jaga jarak nonton
- Jaga jarak