Fenomena ingin BAB ketika di toko buku ternyata dialami banyak orang
Ingin BAB secara tiba-tiba ketika tengah berada di toko buku? Lo nggak sendirian!
Bahkan fenomena tersebut sudah ada sejak tahun 1985, diperkenalkan pertama kali oleh seorang perempuan Jepang bernama Mariko Aoki.
Baca juga: Cerita Dibalik Karya-Karya Isha Hening
Diperkenalkan pertama kali oleh Mariko Aoki
Fenomena ini muncul pertama kali ketika Mariko Aoki, seorang perempuan berusia 29 tahun dari Tokyo, Jepang, mengirimkan surat pendek ke sebuah majalah tentang pengalaman yang ia alami.
“Saya tidak yakin mengapa,” tulis Mariko Aoki, seperti dikutip IFL Science. “Tapi sejak sekitar dua atau tiga tahun lalu, setiap kali saya pergi ke toko buku, saya selalu ingin buang air besar.”
Tak lama berselang, banyak orang mengaku mengalami hal yang sama; rasa ingin buang air besar yang luar biasa, seperti gejala nyeri usus.
Baca juga: Bikin Karya Graphic Art Keren A La Isha Hening? Begini Caranya!
Apa penyebab fenomena Mariko Aoki: ingin BAB ketika di toko buku
Ada beberapa teori tentang penyebab ingin BAB ketika ada di toko buku.
Teori pertama menyebut bahwa bahan kimia yang ada di tinta buku memicu rasa mules. Namun teori ini belum terbukti.
Teori lain menyebutkan bahwa rasa sakit perut disebabkan postur tubuh yang membungkuk ketika mengambil buku di rak, namun klaim ini lagi-lagi tak terbukti.
Sementara itu, Asisten profesor kedokteran di Texas Tech University, Dr. Sameer punya teori sendiri.
Menurutnya, fenomena sakit perut tersebut disebabkan adanya kaitan psikologis yang menghubungkan usus dengan otak.
“Apa yang kita rasakan secara mental akan mempengaruhi usus kita. Itu sebabnya ketika kamu gugup, seperti mengikuti tes atau memberikan pidato di depan umum, beberapa orang mengalami ketidaknyamanan perut. Kegugupan yang kamu rasakan berhubungan dengan perasaan tergelitik di usus,” kata Dr. Sameer sebagaimana dikutip Men’s Health.
“Bagi beberapa orang, rasa gugup tersebut akan menyebabkan diare dan timbulnya masalah usus. Ini adalah manifestasi umum dari kondisi seperti sindrom iritasi usus besar.”
Lebih lanjut, kegugupan tersebut bisa saja muncul di perpustakaan atau toko buku karena menghadapi informasi di rak buku. Hal yang sama juga bisa terjadi di museum atau taman.
Meski begitu, klaim ini belum bisa dijadikan acuan mutlak karena belum diketahui jelas alasan sebenarnya.