Jadi penemuan yang pertama di laut Indonesia
Jagat sosial media dihebohkan dengan berita kalau LIPI berhasil menemukan sebuah kecoak laut raksasa atau jenis baru krustasea (udang-udangan) Bathhynomus raksasa.
‘Penemuan jenis baru merupakan capaian seorang taksonomis, apalagi jenis spektakuler dari sisi ukuran, bahkan ekosistem di mana jenis tersebut ditemukan.‘ begitu tutur Cahyo Rahmadi sekalu Pelaksanan Tugas Kepala Bidang Zoologi Penelitian Biologi LIPI pada Selasa, 14 Juli, seperti di lansir dari Antara.
Binatang laut itu ditemukan berada di Selat Sunda dan selatan Pulau Jawa pada kedalaman 957-1259 meter di bawah permukaan laut.
Capaian penting keilmuan
Spesimen tersebut ditemukan pada kegiatan ekspedisi South Java Deep Sea Biodiversity Expedition (SJADES) yang merupakan ekspedisi LIPI berasama dengan National University of Singapore dengan kordinator penelitian Dwi Listyo Rahayu dan Peter Ng pada tahun 2018.
Hasil temuan kecoak raksasa laut (Bathynomus) sudah dipublikasikan pada jurnal ZooKeys pada tanggal 2020 dan temuan tersebut juga dinilai menjadi sebuah capaian penting keilmuan, khususnya dalam bidang ilmu taksonomi yang relatif sepi.
‘Masa depan pengungkapan keanekaragaman hayati Indonesia berkejaran dengan laju kepunahan jenis dan mungkin juga taksonom sebagai garda terdepan.‘ begitu tutur Cahyo.
Kenapa diberikan istilah “raksasa”?
Conni Margaretha Sidabalok selaku Peneliti Pusat Biologi LIPI menuturkan kalau pemilihan istilah raksasa mengacu pada ukuran tubuh yang masuk dalam kategori besar (giant) dan sangan besar (super giant) yang dapat mencapat ukuran 15 sentimeter di usia dewasa.
‘Ukuran temuan tersebut memang sangat besar dan menduduki posisi kedua terbesar dari genus Bathynomus.‘ begitu tuturnya. Conni menambahkan bahwa beberapa penelitian terdahulu sudah berhasil menemukan lima jenis Bathynomus berkategori super giant di Samudera Hindia dan Pasifik.
‘Penemuan pertama dari laut dalam Indonesia sangat penting bagi riset taksonomi krustase laut dalam, mengingat langkanya riset sejenis di Indonesia.‘ tutupnya.
Source : Liputan6.com
—
Untung di laut tuh, coba di WC ketemu yang segede itu! *kalo gak kabur paling pingsan*
Baca juga: Labu Raksasa Seberat 1 Mobil Pecahkan Rekor Dunia!