Khusus bagi dokter spesialis kanker, stroke, jantung, dan ginjal

Pada 2024 Budi Gunadi Sadikin selaku Menteri Kesehatan (Menkes) memberikan program beasiswa pendidikan dokter spesialis sebanyak 2.500 kuota.

Menkes menargetkan program scholarship sebanyak 2.500 kuota ini untuk dokter spesialis kanker, stroke, jantung, dan ginjal.

2.500 kuota beasiswa dokter spesialis dari Kemenkes

Program 2.500 beasiswa untuk dokter spesialis ini disampaikan secara langsung oleh Menteri Kesehatan saat berdialog dengan para dokter di sebuah acara webinar.

Acara tersebut diselenggarakan oleh Junior Dokter Indonesia seperti yang dilansir dari CNN Indonesia Senin, 10 April 2023.

“Kita sediakan 2.500 beasiswa. Kita prioritaskan pendidikan untuk empat penyakit utama,” ujar Budi dalam acara Junior Dokter Indonesia pada Minggu April 2023.

Menkes dalam acara yang sama mengatakan kondisi Indonesia yang dianggap tertinggal jika dibandingkan dengan negara lain dalam menghasilkan dokter spesialis.

Alasan dibuatnya program beasiswa

Belum lama ini Jokowi juga meminta kepada warga Indonesia agar lebih memilih berobat ke dokter spesialis Indonesia dibanding ke luar negeri.

Jumlah dokter spesialis yang dihasilkan Indonesia setiap tahunnya terbilang sangat rendah jika dibanding negara lain.

Oleh karena itulah Budi mengakatakan bahwa pemerintah saat ini ingin menggenjot produksi dokter spesialis baru melalui program beasiswa dokter spesialis.

Dokter-dokter spesialis baru tersebut akan disebar di berbagai daerah di Indonesia bahkan yang terpencil, untuk penuhi kurangnya kuota dalam pelayananan kesehatan masyarakat.

“Kemenkes akan terus dialokasikan untuk pendidikan spesialis. Diharapkan nanti semakin banyak dokter spesialis yang bisa mencangkup daerah-daerah terpencil,” katanya.

—

Let uss know your thoughts!

Image: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra