Kemenko Polhukam Ungkap Konten Pornografi Anak di Indonesia Jadi yang Terbanyak ke-4 di Dunia

Menko Polhukam ungkap Indonesia jadi negara penghasil pornografi anak terbesar ke-4 di Dunia

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang menghasilkan konten pornografi anak terbanyak ke-4 di dunia.

Hadi mengungkap korban dari pornografi anak ini mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga SMA.

Korban mulai dari PAUD, SMA, hingga penyandang disabilitas

Bahkan anak-anak penyadang disabilitas pun tidak luput menjadi korban dari pornografi anak di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan saat Hadi menggelar konferensi pers di Kemenko Polhukam pada Kamis, 18 April 2024.

“Korbannya tidak tanggung-tanggung. Korban dari disabilitas, anak-anak SD, SMP, SMA, bahkan PAUD menjadi korban. Memang rata-rata usia 12-14 tahun,” kata Menko Polhukam, Jakarta sebagaimana yang dikutip dari detikNews, Sabtu, 20 April 2024.

5 juta konten, orang terdekat sering terlibat jadi pelaku

Hadi mengungkap orang-orang yang dekat di lingkungan para korban turut berperan dalam kasus ini.

Ia menyorot para murid di pondok pesantren yang disebut kerap menjadi korban pornografi anak dan pelaku biasanya justru orang dekat yang ada di lingkungan.

Ada lebih dari lima juta konten pornografi yang melibatkan anak di Indonesia.

Angka tersebut diungkap oleh data yang dimiliki oleh National Center for Missing Exploited (NCME).

NCME adalah Biro Bantuan Kehakiman (BJA) dari Virgina, Amerika Serikat yang dibentuk pada tahun 1984 untuk mengurangi kejahatan kekerasan, menciptakan komunitas yang lebih aman, dan mereformasi sistem peradilan pidana bangsa.

Bentuk Satgas Pornografi Anak

Pemerintah Indonesia berencana untuk membentuk Satgas Lintas Kementerian sebagai upaya penanganan kasus yang tidak main-main ini.

“Kami akan bentuk satgas untuk menyinergikan, mengkolaborasikan, dengan lintas kementerian tentunya dengan merumuskan rencana aksi,” ujar Hadi seperti yang dikutip dari Kompas.

—

Let uss know your thoughts!