Dianggap merugikan klien, Jouska angkat bicara
Akhir-akhir ini, nama Jouska jadi sering terdengar di media sosial dengan sebuah masalah yang ada di dalamnya. Perusahaan konsultan investasi dan penasihat keuangan ini dipersoalkan oleh salah satu kliennya karena dianggap merugikan.
Klien ini menilai bahwa Jouska telah melakukan pengelolaan dana yang tidak sesuai dengan kesepakatan dengan klien sehingga menyebabkan kerugian jutaan rupiah.
Muhammad Abdurrahman Khalish, salah satu klien Jouska yang menyampaikan kerugiannya akibat Jouska.
“Saya kehilangan uang puluhan juta karena financial advisory yang serampangan dari Jouska,” kata Khalish dikutip dari CNBC Indonesia.
Semakin banyak klien yang buka suara
Setelah salah satu klien ini melaporkan kerugiannya, akhirnya banyak klien juga yang ikut buka suara dan menyampaikan kisahnya di media sosial.
Mungkin salah satunya adalah seorang warga Twitter @yakobus_alvin yang mengaku pernah menggunakan jasa Jouska di tahun 2018-2019.
Saya klien jouska tahun 2018-2019. Diatas sy share portfolio sy di saham yg dikelola oleh Jouska.
Total dana aset saya yang dikelola adalah 65 jt. Gambar after itu dana sudah sy ambil sedikit. Dikelola ya, bukan sekadar diarahkan.
— Alvin Alvin (@yakobus_alvin) July 21, 2020
Dalam tweet-nya tersebut, ia mengatakan bahwa dananya dikelola oleh Jouska dengan nilai aset mencapai Rp 65.000.000. Ia memperlihatkan salah satu portofolio yang ada dalam pengelolaan dana oleh Jouska adalah saham PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK).
Dikutip dari CNBC Indonesia, masih banyak lagi klien Jouska yang merasa dirugikan. Setelah diketahui, beberapa di antaranya juga menyebutkan Jouska menempatkan dana investasi pada saham yang sama, LUCK.
Penjelasan Jouska
Menanggapi keluhan yang disampaikan para klien Jouska di media sosial, Aakbar Abyasa selaku Founder dan CEO Jouska Indonesia memberikan penjelasan lebih lanjut.
“Perlu kami luruskan bahwa Jouska tidak bisa melakukan transaksi jual dan beli di akun milik klien. Kami juga sudah sampaikan hal ini ke klien kami tersebut,” kata Aakbar Abyasa.
Selanjutnya, pihak Jouska menuliskan bahwa mereka tetap berkomitmen untuk jadi penasihat keuangan independen dengan memberikan layanan terbaik bagi klien-kliennya. Seluruh ketajaman analisa pergerakan pasar, analisa risiko, serta edukasi keuangan dan investasi merupakan kunci dari keahlian Jouska dalam menjalankan bisnis.