Viral di sosial media, curhatan seorang pengemudi kena tilang karena dianggap tidak tertib menggunakan masker
Lewat sebuah Instastory, akun Instagram @evani_jesslyn menceritakan bagaimana kronologi dirinya bisa ditilang oleh petugas gabungan dalam operasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta
Bermula saat dirinya sendang berada di dalam mobil, dia dikejutkan oleh kehadiran aparat yang kemudian menilangnya tepat di daerah sekitar Danau Sunter Selatan.
Ia ditilang dengan alasan tidak menggunakan masker dengan benar, padahal saat itu dia hanya sedikit menurunkan maskernya untuk bisa mengambil napas.
“Tadi saya sendiri menyetir di dalam ruangan tertutup dan aman, malah disuruh keluar dari mobil, kenapa malah menggiring saya ke dalam situasi yang tidak aman karena saya di suruh berkumpul di satu tempat bersama puluhan orang lainnya,” begitu tulisnya dalam rangkuman cerita yang pada akhirnya dia unggah pada Instagram feednya.
Diprotes banyak pihak soal denda pemobil tidak bermasker, ini respon kepolisian
Ternyata selain @evani_jesslyn, banyak juga warga lain yang terjaring dalam operasi tersebut. Salah satunya adalah seorang pria sempat mengajukan protes dan memilih untuk didenda setelah menjalani sidang ditempat yang digelar oleh aparat gabungan dari kepolisian, TNI, Satpol PP dan hakim PB Jakarta Utara di sekitar Danau Sunter, Jakarta Utara pada Rabu (16 September).
Seperti dikutip dari Detik.com, pihak kepolisian menuturkan bahwa aturan pakai masker harus dilakukan sejak ke luar rumah dan wajib digunakan saat warga beraktivitas di luar rumah. “Kalau kita paham penggunaan masker diwajibkan kepada seluruh masyarakat yang keluar dari rumah, bukan keluar dari dalam mobil,” begitu tutur Kapolres Jakarta Utara Kombes Sudjarkwoko pada para wartawan.
-
Tidak Pakai Masker, Warga Dihukum Gali Kubur Untuk Pasien Covid-19!
-
Masker Scuba & Buff Dilarang di KRL, Bagaimana Respon Masyarakat?
Lebih lanjutnya dia juga menuturkan kalau pengendara mobil tetap wajib memakai masker selama berkendara di jalan. “Kalau kita menggunakan mobil ke luar rumah ya sama saja. Kita sudah wajib menggunakan masker,” begitu pungkasnya.
Setelah selesai di sidang, pria yang tidak disebutkan namanya juga meluapkan protes kepada wartawan dan menjelaskan kalau saat itu, dirinya hanya sendirian di dalam mobil.
Kata dokter : “tidak masalah lepas masker saat sendirian dalam mobil”
Unggahan @evani_jesslyn sontak memicu respon para warganet, sebagian menyebutkan sanksi dianggap janggal karena saat itu yang bersangkutan hanya sendiri di dalam mobil pribadinya.
Hal tersebut ternyata juga mengundang komentar dari seorang dokter speliasis paru. Erlang Samoedro menuturkan bahwa tidak ada masalah jika seseorang melepas masker saat sendiri di dalam mobil, sebab anjuran pengenaan masker di dalam mobil dilakukan untuk mencegah penularaan dari orang lain yang ada di dalam mobil yang sama.
-
Masker dari Serat Ganja, Sebuah Alternatif Untuk Mengurangi Limbah Corona
-
Pria Ini Buktikan 6 Jenis Masker yang Paling Efektif, Mana yang Paling Bagus?
“Mengenakan masker di mobil itu untuk menghindari penularan dari orang yang ada di mobil. Kalau sendirian, sih enggak usah. Enggak masalah sebenarnya,” begitu tutur Erlang seperti dilansir dari CNNIndonesia.com, Kamis (17 September).
Lebih lanjutnya dia menuturkan jika di dalam mobil ada lebih dari satu orang, selain penggunaan masker, setiap orang diwajibkan untuk menjaga jarak antara satu dengan yang lain, setidaknya 1 meter.
—
Bagaimana menurut Lo? Agak aneh sih kalau sendiri dimobil di denda, apalagi kalau cuman menurunkan masker sedikit untuk menghirup oksigen.