Masker pintar ini bisa terjemahkan ucapan pengguna ke delapan bahasa berbeda

Jepang lagi-lagi membuat penemuan hebat. Yaitu sebuah masker pintar yang dapat terjemahkan apa yang diucap penggunanya ke dalam bahasa lain. Hebatnya lagi,  ada delapan bahasa yang disediakan. Jadi penggunanya bisa memilih bahasa yang dibutuhkan. Masker ini diciptakan oleh perusahaan startup bernama Donut Robotics.

Harga Masker

Inovasi ini seolah muncul sebagai jawaban dari gaya hidup pandemi Covid-19 yang mengharuskan setiap orang untuk menggunakan masker, benda canggih tersebut diberi nama C-mask (c-face-smart mask) dan dibanderol dengan harga kisaran 30-40 US Dollar atau setara dengan IDR.600.000,-

Baca juga : Masker Bedah Dalam “McNuggets” McDonald’s Nyaris Bikin Anak Kecil Meninggal! Kok Bisa?

Cara kerja Masker Terjemahkan 8 Bahasa

terjemahkan
Via: kabarbisnis

Masker ini sebenarnya tidak termasuk ke dalam kategori masker pelindung dari Covid-19. Masker C-Face-Smart didesain untuk digunakan di balik masker yang mampu melindungi orang dari penularan covid-19.

Taisuke Ono, CEO Donut Robotics menjelaskan kalau masker tersebut berbahan dasar silikon dan plastik, kemudian ada mikrofon yang sudah ditanam dalam masker. Mic tersebut dapat terhubung dengan ponsel melalui Bluetooth.

Saat terhubung dengan aplikasi masker C-Face-Smart, maka perangkat tersebut bisa memperkuat suara pengguna atau bahkan menyalin pembicaraan ke dalam bentuk teks. Masker ini juga dapat menterjemahkan beberapa bahasa seperti, Jepang, Mandarin, Korea, Vietnam, Indonesia, Inggris, Spanyol dan Prancis.

Selain itu, chip Bluetooth yang dalam masker juga dapat terhubung ke smartphone dengan jarak maksimal sejauh 10 meter. Selain itu, fitur andalan lain yang tidak kalah gokil adalah memiliki teknologi pengenalan suara yang dapat digunakan untuk membantu mengirimkan pesan berbentuk tulisan melalui suara, tanpa harus membuka ponsel.

Baca juga : Turunkan Masker Ke Dagu Saat Makan Atau Minum Diklaim Berbahaya, Apa Alasannya?

Masker C-face-smart siap didistribusikan

Ono berharap masker pintar tersebut akan mempermudah para pengguna untuk tetap menerapkan physical distancing secara efektif tanpa harus mengurangi kualitas berkomunikasi.

“Kita masih memiliki banyak situasi di mana kita harus bertemu langsung. Dalam new normal, masker dan aplikasi dari c-face-smart akan sangat membantu,” begitu pungkasnya seperti dilansir dari CNNIndonesia.

Donut Robotics sendiri pertama kali mengembangkan perangkat terjemahan untuk robot bernama Cinamon, namun pandemi yang melanda justru terpaksa menunda proyek robot tersebut dan akhirnya di saat itulah tim insinyur memiliki ide untuk menciptakan perangkat lunak ke dalam masker wajah.

Pada tahap awal, distribusi Masker C-Face-Smart akan dilakukan di Jepang dengan jumlah 5 sampai 10 ribu masker dan akan tersedia mulai bulan Desember. Lalu setiap pembelinya secara langsung juga akan mendapatkan akses aplikasi masker tersebut.

Rencananya mulai April 2021, Masker C-Face-Smart akan bisa didapatkan oleh para peminat di luar Jepang, sebut saja Amerika Serikat dan Inggris.

Source : CNNIndonesia

Baca juga : Terapkan Physical Distancing, Restoran di Jepang Gunakan Cara Aneh! Apa Itu?

—

Wah, keren juga ya masker buatan Jepang yang bisa terjemahkan ke dalam delapan bahasa ini. Kira-kira, kapan ya diedarkan di Indonesia? Jadi pengen banget pake..