Complex bersama Joe La Puma mendapatkan kesempatan yang sangat berharga untuk mengunjungi warehouse dari streetwear legend, NIGO®. Dalam warehouse-nya terdapat koleksi paling langka yang pernah ada mulai dari vintage clothing, pop-cultural artifacts, dan perhiasan bernilai jutaan Dollar.
Pembedahan koleksi milik Nigo dibuka oleh drum Ludwig The Beatles oleh Joe La Puma. Nigo juga bercerita bahwa ayahnya adalah seorang drummer dan big fan dari The Beatles. Nigo juga membocorkan ia menata semua koleksinya dengan urutan angka yang terinspirasi dari tempat penyimpanan di Amerika.
Koleksinya kemudian disambung dengan gitar milik personil Beastie Boys saat melakukan shooting di Tokyo.
NIGO® let cameras into his atelier for the first time and we got a look at his extensive archive.
The streetwear icon showed us the first-ever @LEVIS denim jacket, made over 100 years ago.
Check out the EXCLUSIVE Complex Closets tour ➡️ https://t.co/jePEWJnERK pic.twitter.com/25fWeUy7qZ
— Complex Style (@ComplexStyle) September 16, 2019
Kemudian ia juga menunjukan koleksi Jaket Levis pertama yang diproduksi pada tahun 1930. Lihat semua koleksi Nigo bersama Joe La Puma di atas.
Nigo
Tomoaki Nagao atau yang lebih dikenal dengan nama Nigo adalah seorang Japanese fashion designer, record producer, dan seorang entrepreneur yang dikenal sebagai creator dari brand streetwear A Bathing Ape (BAPE). Ia juga seorang DJ untuk grup hip-hop Terayaki Boyz.
Kini ia membuat sebuah streetwear bernama Human made bersama Pharell.
View this post on Instagram
[Image Source: HYPEBEAST]