Para calon pengunjung Monas masih harus bersabar
Memasuki masa PSBB Transisi, fasilitas publik Jakarta mulai dibuka satu per satu. Namun hal senada nampaknya tidak terjadi di kawasan Taman Monumen Nasional (Monas).
Pembukaan kembali Monas sebenarnya dijadwalkan hari ini. Namun rencana tersebut terpaksa dibatalkan karena dikhawatirkan akan memicu kerumunan dan melambungkan angka kasus Covid-19.
Belum jelas kapan Monas akan dibuka untuk umum. Yang pasti pihak Monas masih menunggu instruksi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait hal itu.
Monas berkaca pada destinasi wisata lainnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Monas, Isa Sanuri menjelaskan pihaknya menyadari tingginya animo publik untuk kembali menikmati kawasan taman atau tempat wisata di Jakarta. Karena itu, masalah persiapan dan tindakan perventif harus disiapkan matang-matang.
“Kayak kemarin di Senayan kan berjubel. Nah, itu mungkin perlu persiapan-persiapan matang,” katanya. “Masyarakat kan udah banyak, makanya perlu persiapan lebih matang. Nanti orang membludak pengaturan kita nggak siap,” jelasnya.
Pembukaan fasilitas dan tempat wisata DKI Jakarta
Sebelumnya, pihak Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta telah mengumumkan pembukaan kembali tempat wisata Jakarta lewat surat keputusan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 131 Tahun 2020.
Dalam surat keputusan tersebut dijelaskan bahwa tempat wisata jenis museum dan galeri harusnya sudah bisa beroperasi pada 8 Juni hingga 2 Juli 2020.
Sedangkan untuk taman wisata luar ruang (outdoor) dan dalam ruang (indoor) seperti Kebun Binatang Ragunan, Taman Mini Indonesia Indah, termasuk Monas mulai dibuka kembali pada hari ini, Sabtu (20/6).
–
Semetara itu aktivitas Hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) dipastikan akan digelar kembali mulai hari Minggu (21/6/2020). Meski begitu, tak semua orang diizinkan masuk dan berolahraga. Keputusan tersebut terpaksa diambil Dinas Perhubungan DKI untuk menekan jumlah kasus Covid-19.
“Semuanya bisa terus menjaga dan tidak terjadi penyebaran Covid-19. Jadi, HBKB akan diaktivasi hari minggu besok, tentu ini jadi uji coba di masa transisi dan kita akan lakukan evaluasi,” ujar Syafrin, Kepala Dinas Perhubungan DKI.