Dilarang nonton drakor di Korea Utara!
Drama Korea memang sanggup menghipnotis semua orang yang ada di dunia untuk menontonnya. Salah satunya adalah Korea Utara. Namun sayangnya, untuk nonton drakor di negara ini sangat dibatasi. Bahkan, apabila ada yang melanggarnya akan dikenai hukuman.
Kabar tersebut mencuat lewat video yang diunggah oleh Express, mengutip sebuah laporan dari Radio Free Asia (RFA).
Video itu telah ditayangkan di semua lembaga Korea Utara pada awal Juli. Video-video yang ditampilkan menunjukkan orang-orang ditangkap dan diinterogasi karena berbicara atau menulis dalam “gaya Korea Selatan“.
Salah satu orang dalam kemudian mengatakan kepada Radio Free Asia, “Belasan pria dan wanita dicukur rambutnya dan mereka dibelenggu ketika para penyelidik menginterogasinya.”
Source: Giphy
Baca juga: Train to Busan: Peninsula Pecahkan Rekor Lewat Penayangan di Korea Selatan, Indonesia Kapan?
Warga Korea Utara dilarang nonton drakor karena…
Drakor memang digemari banyak orang di Korea Utara. Bahkan diperkirakan ada 70 persen penduduk negara tersebut yang menonton film dan drakor.
Dalam video yang tersebut disebutkan bahwa perilaku tersebut menunjukkan memudarnya budaya nasional.
Source: Tenor
Baca juga: Korea Utara: Dirumorkan akan Gantikan Sang Kakak, Adik Kim Jong Un Kini Punya Banyak Fans di Jagat Maya
Pihak berwenang siap “memanfaatkan berbagai teknik”
Nggak tanggung tanggung, pihak berwenang Korea Utara siap menghukum berat siapa saja yang nonton drakor.
Orang dalam tadi juga mengatakan ke RFA bahwa “pihak berwenang akan memanfaatkan berbagai teknik, termasuk hukuman yang lebih berat, bersama dengan proyek-proyek pendidikan ideologis, untuk mencegah penyusupan budaya lebih lanjut dari Korea Selatan.”
Source: Gifer
Dilansir dari Detik, Korea Utara sempat mengeksekusi mati 80 orang yang kedapatan menyaksikan dan menyelundupkan sajian drama dari Korea Selatan.
Surat kabar Korea Selatan, JoongAng Ilbo mengutip seorang narasumber dari otoritas Korea Utara terkait insiden tersebut.
Saksi mata tersebut menuturkan, otoritas setempat mengumpulkan 10 ribu warga di stadion besar di kota pelabuhan Wonsan untuk menyaksikan eksekusi mati 8 orang. Eksekusi tersebut dilakukan oleh tim regu penembak.
Kabar tersebut pun dibenarkan oleh warga Korea Utara yang membelot ke Korea Selatan. Ia menyebutkan bahwa kebanyakan mereka yang dihukum karena menonton drama Korea secara ilegal.
Foto: Manan Vatsayana/AFP via Getty Images
Baca juga: Bule Bikin Nasi Goreng, Caranya Aneh!
Upaya Pemerintah Korea Utara untuk takut-takuti warganya?
Menurut kelompok pembelot Korea Utara bernama North Korea Intellectual Solidarity, membenarkan adanya pelaksanaan eksekusi mati di hadapan publik pada akhir 2013.
Kelompok pembelot tersebut menyebutkan bahwa menonton film ataupun serial televisi asing, terutama yang berasal dari Korea Selatan merupakan pelanggaran serius di Korea Utara.
“Rezim jelas-jelas takut akan adanya perubahan dalam pola pikir masyarakat dan untuk mencegahnya mereka berusaha menakuti orang-orang,” jelas mereka.
–
Lo berani nggak nonton drakor di Korea Utara? Tell us what you think in the comments below!