Sempat tertunda karena Covid-19, Olimpiade Tokyo akan segera diselenggarakan pada tahun 2021 mendatang. Jepang sebagai tuan rumah pun sudah mulai sibuk menyiapkan berbagai skenario dalam gelaran kompetisi olahraga ini.
Kabarnya, tuan rumah bakal mengizinkan hadirnya suporter dari luar negeri untuk memberikan dukungannya. Tapi, apakah mereka sudah siap dengan protokol kesehatannya?
Olimpiade Tokyo 2021
Dikutip dari CNN Indonesia, kini Jepang sedang merancang skenario kehadiran suporter dalam skala besar di beberapa venue gelaran Olimpiade Tokyo. Mereka pun juga akan melibatkan teknologi tinggi sebagai bentuk pencegahan Covid-19.
Meski mereka mengatakan boleh ada suporter asing, tapi Jepang belum menentukan berapa jumlah kapasitas orang yang bisa datang ke venue.
-
Mainan Digimon Disita Guru, Setelah 20 Tahun Akhirnya Dikembalikan!
-
Pilkada 2020 Segera Dimulai, Twitter Indonesia Luncukan Emoji Khusus
Di samping itu, pemerintah setempat juga tidak mewajibkan vaksinasi atau isolasi mandiri untuk datang dan menyaksikan Olimpiade Tokyo 2021. Tapi, para pengunjung harus menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 dan menyetujui untuk menggunakan aplikasi tracing.
Nah, jika sudah terlaksana, Olimpiade Tokyo ini akan jadi kompetisi olahraga berskala besar di tengah pandemi yang bisa jadi contoh untuk seluruh dunia.
Kompetisi Olahraga di Tengah Pandemi
Sejak pandemi virus corona, berbagai kompetisi olahraga di seluruh dunia jadi terpaksa terhenti. Namun, di pertengahan tahun kompetisi kembali dimulai dengan sederet protokol kesehatan yang ada.
Penonton pun sementara waktu tidak boleh hadir langsung ke venue pertandingan untuk meminimalisir kerumunan. Itu juga sebagai cara untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
Nantinya, Olimpiade Tokyo akan digelar mulai 23 Juli sampai 8 Agustus 2021 mendatang. Akan ada lebih dari 11.000 atlet yang akan hadir dan nantinya akan dilanjutkan dengan kompetisi Paralimpiade.
_
Gimana tanggapan Lo?