Makin ganasnya Covid-19 yang melanda dunia ini membuat pemakaian masker secara dobel makin dianjurkan. Tujuannya, yaitu untuk mengoptimalkan perlindungan terhadap paparan virus corona.
Menurut penelitian oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Amerika Serikat, penggunaan dua masker bisa memfiltrasi 85,4 persen partikel Covid-19. Namun, pemakaian dua masker secara bersamaan ini harus Lo lakukan dengan benar.
Berikut hal-hal yang harus Lo perhatikan!
Masker harus menutup hidung dan mulut dengan benar
Penggunaan masker dobel bertujuan untuk menambah kemampuan filtrasi perlindungan terhadap virus. Jangan sampai, sudah pakai dua masker bersamaan, tapi masih ada rongga kebocoran.
Sebisa mungkin, pakai masker dengan kawat di bagian hidung, supaya lebih ‘fitted‘ ke muka kita dan gak gampang lepas. Selain itu, saat menggunakan dua masker bersamaan, lebih baik di dalamnya pakai masker medis, luarnya masker kain.
Masker kain ini berguna untuk menekan pinggiran masker medis sekali pakai ke muka kita. Sehingga, perlindungannya pun lebih maksimal.
Dobel masker medis, malah gak efektif?
Kalau kita kira pakai masker medis dua-duanya itu lebih aman, ternyata faktanya gak gitu, lho!
Menurut dokter Spesialis Patologi Wita Prominensa kepada CNN, pemakaian dua masker bedah dengan jenis yang sama gak memberi kita perlindungan yang lebih baik. Alasannya, masker bedah masih memiliki area open face di sisi samping, jadi berpotensi ada kebocoran.
Dengan kata lain, penggunaan masker medis secara berlapis tidak meningkatkan kemampuan filtrasi ataupun kesesuaian masker. Bahkan, penggunaan masker medis dobel justru gak lebih efektif daripada rangkap masker kain dengan medis.
Pastikan Lo tetap bisa napas dan jangan lupa jaga kebersihan!
Pakai masker dobel memang dianjurkan di pandemi ini, asal penggunaannya tepat. Tapi, jangan sampai karena merasa lebih ‘aman’, malah bikin kita ga bisa napas. Harus pikirkan juga kenyamanannya.
Ada jenis masker medis yang penggunaannya gak perlu kita dobel, yaitu KN95/N95. Melapis masker jenis ini juga masuk ke daftar ‘don’ts‘ saran penggunaan masker oleh CDC. Alasannya, masker jenis ini sudah mampu memfiltrasi 95 persen partikel dengan ukuran 0,3 mm. Jadi, gak perlu kita dobel dan bikin susah napas.
Terakhir, pastikan tangan bersih saat memakai masker. Selain itu, ganti masker setiap 4 jam, apalagi kalau sudah basah, rusak, atau kotor.
—
Baca juga: