Patung ‘Buddha’ dari China Ini Laris Manis, Ada yang Aneh?

Patung Buddha berbahan keramik ini bikin heboh orang-orang karena ada yang aneh dengan mukanya. Yak, siapa lagi kalau bukan Donald Trump. Seniman pembuat furnitur dan dekorasi asal China Selatan berhasil membuat patung mantan Presiden AS itu dalam pose meditasi ala Buddha.

Hong Jinshi, si seniman membuat Trump terlihat tenang dengan patung buatannya ini. Selain dengan pakaian khas biksu, ia juga membuat patung ini dalam posisi duduk sila. Ketenangan ini adalah hal yang tidak biasanya kita asosiasikan dengan presiden AS ke-45 tersebut.

Apa yang jadi inspirasi Jinshi membuat patung Buddha ‘Trump’ ini?

Mengutip nytimes, Hong Jinshi menyebut patung buatannya ini sebagai ‘Trump, Buddha Pengetahuan dari Surga Barat’. Ia terinspirasi dari klaim Trump yang kerap mengatakan lebih banyak tahu daripada orang lain.

“Ia sudah menjadi orang yang sangat sukses, tapi sekarang ia masih saja menyiksa dirinya sendiri, terobsesi, punya banyak ide dan keraguan,” ujar si seniman saat menjelaskan inspirasinya.

Selain itu, Jinshi juga membuat slogan plesetan yang mirip dengan slogan Trump ‘Bikin Amerika hebat lagi’, menjadi ‘Bikin perusahaanmu hebat lagi.’

Patung Trump yang menggambarkan ‘kontras’ ini terjual lebih dari 100 pcs

Hong, 43 — bekerja di pabrik semen yang berubah jadi workshop dan gallery — ini berhasil menjual patung ini di situs TaoBao. Ia menjual patung Buddha itu seharga US$153 untuk ukuran kecil (6 inci), dan US$615 untuk ukuran besar (18 inci).

Ternyata, slogan plesetannya itu membawa keberuntungan baginya, dan patung tersebut sampai saat ini terjual lebih dari 100 pcs. Sayangnya, saat patung ini mulai viral, banyak orang yang bikin replikanya tanpa menghargai karya original.

“Ini ada hubungannya dengan pribadi ku, aku suka godain orang dan bikin lelucon,” kata Hong. “Aku pikir patung ini adalah kebalikan yang ekstrim dari dirinya [Trump] dan pribadinya,” lanjutnya.

Apa kata orang yang beli patung ini?

Melansir Global Times, kebanyakan orang beli patung ini cuma ‘for fun‘, alias lucu-lucuan. Seorang pembeli dari Shanghai yang tidak mau disebutkan namanya, bilang kalau ia beli patung ini setelah melihatnya di WeChat.

“Aku beli buat seneng-seneng aja dan ku taruh di meja rumah ku sebagai dekorasi,” katanya.

“Trump merupakan representasi sebuah era, dan egoisme yang ekstrim. Sekarang era-nya sudah lewat, tapi aku mau patung ini ngingetin aku: Jangan jadi terlalu Trump.” lanjutnya.

—

Ada yang mau beli patung ini?

• Perempuan Bercadar Ini Harus Lepaskan 40 dari 70 Anjing, Bagaimana Nasibnya?

• Virtual Police Bukan Hanya Pantau Sosmed, WhatsApp Juga?

• Anies Baswedan Nongkrong di Warkop, Warga: Bapak Kerja Dimana?