Pemerintah lakukan modifikasi cuaca 24 jam nonstop supaya IKN ngga hujan

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) menyampaikan Ibu Kota Nusantara (IKN) menerapkan operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) selama 24 jam non stop.

Teknologi modifikasi cuaca tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan agar kawasan IKN tidak dilanda hujan atau cuaca buruk yang dapat menghambat pembangunan.

4 pesawat diterbangkan dari Balikpapan dan Samarinda

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang sekaligus menjabat sebagai Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono.

Basuki mengatakan upaya menerapkan TMC kali ini mengerahkan empat pesawat yang diterbangkan dengan titik awal dari Balikpapan dan Samarinda.

“Ini sekarang ini masih terus dengan teknologi modifikasi cuaca (selama) 24 jam (menerbangkan) empat pesawat. Dua di Balikpapan, dua di Samarinda. Jadi masih terus (dilakukan),” kata Basuki di Istana Garuda IKN, Kalimantan Timur, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa, 30 Juli 2024.

Meski langit sering mendung IKN hanya akan gerimis

Secara teknis modifikasi cuaca ini dilakukan dengan menahan awan agar tidak menurunkan air dan hujan.

Meskipun langit di kawasan Kalimantan Utara hampir selalu gelap dan terlihat akan turun hujan, berkat TMC, IKN mengalami gerimis rintik kecil saja.

Pesawat-pesawat tersebut juga akan tetap terbang di malam hari.

“(TMC dilakukan) 24 jam, malam pun mereka terbang. Makanya ini mendung-mendung begini enggak hujan,” ujar Basuki.


Let uss know your thoughts!