Berpotensi untuk danai kebutuhan kesehatan negara

Pemerintah membuka kemungkinan cukai dari produk minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) dan rokok untuk mendanai kesehatan negara.

Hal tersebut disampaikan oleh Lead Researcher Pusat Kajian Ekonomi dan Kebijakan Kesehatan Universitas Indonesia (CHEPS UI) Prof. Budi Hidayat.

Rencana pemerintah pengadaan cukai minuman berpemanis

Budi menyampaikan hal tersebut dalam acara diskusi Refleksi Dua Tahun Transformasi Kesehatan yang diselenggarakan pada Senin, 18 Desember 2023.

“Cukai minuman berpemanis dalam kemasan dan rokok bisa menjadi sumber pendanaan potensial yang bisa digunakan untuk kesehatan,” kata Budi seperti dikutip dari Antara, Selasa, 19 Desember 2023.

Hal tersebut masih berkaitan dengan rencana pengadaan cukai untuk minuman berpemanis dalam kemasan sebesar 20 persen.

Soda GIFs - Get the best GIF on GIPHY
GIF by GIPHY

Cukai minuman berpemanis dan kenaikan cukai rokok dialokasikan kebutuhan kesehatan

Langkah tersebut diambil sebagai upaya pemerintah untuk menekan tingkat konsumsi masyarakat terhadap MBDK.

Tak hanya pengadaan minuman berpemanis dalam kemasan, pemerintah juga berencana menaikkan biaya cukai untuk rokok untuk upaya yang sama terhadap konsumsi rokok.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Eva Susanti mengatakan serangkaian strategi baru untuk pencegahan dan pengendalian konsumsi rokok di Indonesia diperlukan.

Kenaikan biaya cukai guna mengendalikan dan mencegah konsumsi rokok dan pengadaan minuman berpemanis dalam kemasan, diharapkan bisa dialokasikan untuk danai kebutuhan kesehatan di Indonesia.

Cigarette-gif GIFs - Find & Share on GIPHY
GIF by GIPHY

Let uss know your thoughts!