Seekor anjing bernama “Pudding,” baru saja kehilangan kesembilan anggota keluarga yang menjadi pemiliknya dalam kecelakaan tragis Jeju Air di Bandara Internasional Muan.

Anjing yang seluruh pemiliknya tewas dalam kecelakaan pesawat Jeju Air berhasil diselamatkan organisasi hak asasi hewan di Korea Selatan

Pudding dilaporkan oleh media lokal setempat jika ia berkeliaran sendirian di sebuah desa di Yeonggwang, setelah kematian pemiliknya.

Setelah mendapat exposure dari media di penjuru dunia, ternyata anjing tersebut menarik perhatian banyak pihak, termasuk CARE.

Sebuah organisasi hak asasi hewan di Korea Selatan bernama Coexistence of Animal Rights on Earth (CARE), membagikan di akun Instagram mereka pada 31 Desember 2024 lalu, bahwa mereka telah menangkap Pudding, yang berkeliaran sendirian di sebuah desa tanpa wali.

Anjing itu milik mendiang Bae (78), korban tewas dalam tragedi kecelakaan tragis Jeju Air, bersama seluruh anggota keluarganya.

Langsung berangkat usai terima liputan dari media tentang anjing yang terlantar beranam Pudding

Organisasi CARE dengan sigap berangkat ke Yeonggwang, Provinsi Jeolla Selatan, Korea Selatan, setelah menerima laporan dan liputan media tentang Pudding yang ditinggalkan begitu saja tanpa ada yang mengurus.

“Cara Pudding dengan penuh semangat berlari ke arah kami begitu ia melihat kami membuat kami percaya bahwa ia telah menunggu keluarganya,” demikian bunyi pernyataan dari CARE yang dikutip dari akun Instagram resmi mereka, Jumat, 3 Januari 2024.

CARE akan rawat Pudding sampai temukan adopter yang cocok untuknya

Khawatir akan risiko Pudding berkeliaran, organisasi CARE memutuskan untuk menyelamatkan anjing tersebut.

Setelah menghubungi keluarga yang ditinggalkan di rumah duka, mereka sepakat untuk merawat Pudding untuk sementara hingga sampai menemukan adopter yang cocok.

“Kami akan menjaga Pudding tetap aman di Seoul untuk saat ini, sesuai kesepakatan dengan keluarga, dan melanjutkan diskusi. Puding akan tetap dalam perawatan kami sampai ditemukan wali yang cocok,” kata mereka.


Let uss know your thoughts!