Nyaris punah, hewan ini berhasil di selamatkan berkat spionase oleh Israel

Rusa seringkali dianggap sebagai hewan biasa dan mudah untuk ditemukan. Tapi ternyata ada spesies yang dianggap begitu sakral, sampai-sampai Israel harus melakukan misi rahasia.

Tidak tanggung-tanggung, kala itu Israel mengirimkan agen mata-mata elite dunia yang dikenal dengan sebutan Mossad.  Satuan elit tersebut pernah melakukan misi rahasi untuk mengambil kembali seekor rusa.

Inilah rusa yang saat ini berhasil dikembangbiakan oleh Israel

Seperti dilansir dari Jerusalem Post, ternyata hewan tersebut adalah ‘Rusa Persia Bera‘. Kabarnya saat ini Israel sudah berhasil mengembangbiakannya.

Pasalnya, sebelum misi rahasia yang dilakukan agen Mossad, spesies tersebut sempat nyaris punah. Rusa itu bukan hewan sembarangan, karena disebutkan sebagai salah satu spesies Alkitabiah. Dengan kata lain hewan ini sangat keramat atau sakral bagi orang Yahudi.

Rusa ini dianggap sebagai hewan sakral, dikenal juga dengan sebutan dama dama mesopotamica // via Wikipedia

Bedasarkan catatan sejarah, bera Persia pernah dikembangbiakan di Israel dan hal itu tercatat dalam Alkitab. Dalam bahasa Latin, hewan tersebut juga dikenal sebagai Dama dama mesopotamica. Sementara dalam bahasa Ibrani disebut sebagai Yahmor Parsi.

Bera bera Persia juga dipercaya sebagai roebuck yang disebutkan dalam Alkitab sebagai hewan yang mengunyah makanan dan memiliki kuku terbelah. Hewan ini juga merupakan binatang ‘halal’. Selain itu dijelaskan kalau hewan ini merupakan sajian yang cocok untuk seorang raja, bahkan Raja Salomo pun pernah menyantapnya.

Begini misi spionase agen Mossad menyelamatkan hewan tersebut

Pada tahun 1950-an, populasi hewan itu ditemukan di Iran. Otoritas Taman dan Alam Israel yang dipimpin oleh pahlawan Perang Enam Hari Jenderal Avraham Yoffe bekerja kerja keras untuk memperkenalkan kembali spesies yang terancam punah ke negara Israel.

Alasannya karena inisiatif untuk memulihkan satwa liar dianggap sakral. Hal tersebut juga bertepatan dengan pengembangbiakan di Kebun Binatang Opel Jerman, di mana mereka berhasil mengembangbiakan dari seekor betina ‘darah murni’ pada 1960an.

Sayangnya keberhasilan itu tidak diikuti dengan rusa jantan. Semntara itu, negara Yahudi berhasil mengamkan rusa jantan dari Jerman, namun speies betina masih lolos. Karenya, Israel mencoba mengatur kesepakatan dengan Syah Iran agar dua anggota kawanan rusa bera Persia kecil dapat dikirim ke Israel.

Dalam upaya itu, Yovfee juga dikabarkan merayu saudara laki-laki Syah, Pangeran Abdol Reza Pahlavi dan mengundangnya ke Negev untuk berburu  ibex Nubian yang kala itu dilindungi oleh Israel. Seperti dilansir The Wall Street Journal usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Bahkan Yoffee juga dikabarkan sempat pergi ke Teheran untuk mengambil rusa tersebut, namun sayang ddia mengalami serangan jantung ringan dan gagal membawa spesies itu. Pada akhirnya di Desember 1978, semua berubah. Otoritas Taman dan Alam dipanggil oleh Syah yang meminta mereka mengirim agen Mossad untuk mengamkan rusa itu.

Setelah melalui berbagai bentuk investegasi lihai, agen tersebut akhirnya dapat menemukan rusa dan membawa mereka kembali ke Israel dan meninggalkan Iran. Saking uniknya misi tersebut, bahkan banyak yang menyebutnya sebagai “Pencurian Rusa Terhebat“.

Source : Grid.id

—

Kaya misi-misi di film aja yah?