Segera dibentuk, Satgas Toilet diharap dapat meningkatkan kebersihan toilet pada tempat pariwisata
Satgas toilet sepertinya akan segera dibentuk.
Menteri Pariwisata dan Ekonomo Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno berencana untuk membentuk satuan tugas (satgas toilet). Adapun recana tersebut merupakan salah satu cara yang disebut efektif untuk bisa meningkatkan daya tarik pariwisata nasional.
Pengganti Wishnutama juga menjelaskan bahwa satgas tersebut merupakan jawaban atas pesan Luhut Binsar selaku Menko Kemaritiman dan Investasi (Maves) yang ingin agar toilet di tempat wisata bisa segera dibenahi.
Sandiaga menuturkan bahwa bukan hanya mempresentasikan baik atau buruknya tempat wisata, tapi kebersihan toilet juga merupakan langkah awal untuk bisa memulai lompatan besar di sektor wisata.
Toilet di tempat wisata akan digratiskan
“Jadi sebetulnya revolusi kita, termasuk revolusi mental, revolusi pariwisata. Saya beranggapan bermulanya di toilet itu dua atau tiga tempat yang kitta kunjungi tiap hari tanpa bisa diwakilkan,” tutur Sandiaga Uno.
Di sisi lain, dia juga menyoroti masalah toilet di tempat wisata yang menarik bayaran. Menurutnya toilet gratis yang bersih dan lebih baik harus segera diprogramkan.
-
Toilet Sekolah 196 Juta Ternyata Cuman WC Jongkok, Kok Bisa?
-
Kantor Ini Batasi Waktu Karyawannya Gosip di Toilet, Begini Caranya!
-
Wanita Ini Terkunci Dalam Toilet Selama Satu Setengah Tahun, Ini Alasannya
Nantinya para satgas toilet nasional juga diminta untuk memperhatikan budaya dan kearifan lokal dari masyarakt. Di mana hal tersebut akan berkaitan dengan cara penggunaan toilet yang bisa saja menjadi berbeda-beda di setiap daerahnya.
“Toilet harus bayar di tempat wisata, masa 75 tahun merdeka ke toilet aja harus bayar,” tutur Sandi seperti dilansir CNN Indonesia. Dia juga menambahkan kalau wacana penggratisan toilet akan segera dibicarakan bersama Wamen dan Sesmen
—
Iya juga sih, sepertinya kalau memang bisa terwujud ini bisa jadi cara terbaik. Mengingat memang toilet ditempat wisata itu sering kali terlihat kotor dan bikin si pengguna jadi “jijik”.
Semoga saja bisa benar terealisasi dan toilet di tempat pariwisata beneran bersih, sehingga memberikan kenyamanan dan setiap turis gak lagi merasa insecure saat harus “buang hajat”.
Gimana, apakah Lo setuju?