Super Follow, fitur berbayar terbaru Twitter baru saja diperkenkan bersama dengan satu fitur baru lainnya. Nantinya fitur berbayar akan memungkinkan pengguna mendapat cuat tunai pada aplikasi berlogo burung biru itu.
Adapun model fitur serupa sebelumnya telah berhasil digunakan oleh platform monetasi lain seperti OnlyFans, Patreon, sampai YouTube.
Menurut laporan 9to5Mac, Twitter berharap fitur Super Follow dapat bersaing dengan platform yang sudah terlebih dahulu ada.
Bayar super Follow, followers dapatkan akses ekslusif
Nantinya setiap mereka yang membayar Super Follow akan dapat mengakses konten ekslusif berupa tweet bonus, dan akses ke grup kominitas.
Selain itu mereka juga mendapat badge khusus yang menunjukan dukungannya pada sang content creator.
Twitter announces “Super Follow”, like Patreon but on Twitter https://t.co/5YBmEfgsUn pic.twitter.com/aY9g1ozoJz
— Jane Manchun Wong (@wongmjane) February 25, 2021
Pada screenshot mockup mereka, Twitter mengambil contoh di mana seorang user membayar 4,99 US Dollar per bulan untuk menerima fasilitas tersebut.
Seperti dilaporkan The Verge, Twitter melihat fitur ini sebagai kemudahan agar sang content creator mendapatkan bayaran langsung dari para penggemarnya.
Kehadira Super Follow memang sudah diprediksi banyak pihak. Pasalnya sejak tahun kemarin, Twitter memang sudah mengumumkan kalau mereka akan menyediakan fitur berbayar bagi pengguna.
Dengan tujuan sebagai sumber pendapat baru perusahaan selain pemasukan iklan.
Beberapa fitur baru lainnya
.@Twitter has several new features coming to the platform:
— Pop Crave (@PopCrave) February 25, 2021
• Super Follows: users can charge followers for exclusive content.
• Twitter Spaces: users will be able to converse in audio chat rooms.
• Twitter Communities: users can join groups based on their interests. pic.twitter.com/OOgM9MxEhC
Selain Super Follow, Twitter juga mengumumkan fitur baru yang disebut Communites. Sekilas fitu ini tampak mirip denga Facebook Groups.
Lewat fitur ini, pengguna dapat bergabung dengan grup terkait minta tertentu, misa kucing, tumbuhan atau lainnya. Mereka nantinya akan melihat cuitan yang lebih banyak dan berfokus pada topik tersebut.
Sampai dengan saat ini, Twitter sendiri belum memberikan informasi resmi dan kepastian kapan salah satu dari fitur terbaru akan diluncurkan.
—
Kalau di Indonesia masih banyak gak sih content creator yang mengandalkan Twitter?