Tim Peneliti BRIN, Griffith University, dan SCU temukan lukisan dinding gua tertua di Indonesia
Tim Peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama Griffith University, dan Southern Cross University Australia berhasil menemukan lukisan dinding gua atau gambar cadas tertua di Indonesia.
Tim Penelitian tersebut diketuai oleh ahli seni cadas Indonesia dari BRIN Adhi Agus Oktaviana.
Adhi sendiri merupakan perwakilan BRIN yang saat ini sedang menjalani program doktoral di Griffith Centre for Social and Cultural Research (GCSCR).
Diperkirakan berusia 51.200 tahun dan bersifat naratif
Lukisan dinding gua tertua di Indonesia tersebut diperkirakan berusia 51.200 tahun.
Menurut Agus penemuan lukisan dinding gua tersebut bersifat naratif dan memiliki peran penting yang berkaitan dengan pemahaman asal-usul seni dari awal sejarah.
“Hasil yang kami peroleh ini sangat mengejutkan karena belum ada karya seni dari zaman Es Eropa yang terkenal yang umurnya mendekati umur lukisan gua Sulawesi ini, walau ada pengecualian pada beberapa temuan kontroversial di Spanyol. Penemuan ini merupakan seni cadas pertama di Indonesia yang umurnya melampaui 50.000 tahun,” kata Adhi dalam siaran pers BRIN yang dilansir pada Kamis, 4 Juni 2024.
Ilustrasi berupa anoa, babi hingga manusia
Gambar cadas yang berhasil ditemukan tim peneliti tersebut terdiri dari beberapa ilustrasi seperti gambar anoa, babi, hingga manusia.
Ilustrasi tersebut ditemukan di dalam sebuah gua kapur yang berlokasi di Leang Kampuang, Maros-Pangkep, Sulawesi Selatan.
Let uss know your thoughts!
Feature Image Courtesy of Badan Riset dan Inovasi Nasional /Antara News