Trailer Call of Duty Black Ops: Cold War Diblokir Tiongkok, Apa Alasannya?

Untuk kesekian kalinya, game Call of Duty dapat kecaman dari pemerintah negara.

Meluncurkan sebuah trailer tidak hanya berlaku pada sebuah film, tetapi juga pada game. Begitu juga dengan game Call of Duty Black Ops: Cold War yang akan rilis dan telah meluncurkan trailer-nya.

Namun, COD Black Ops kini menjadi korban selanjutnya dari sikap agresif Tiongkok. Trailer mereka yang baru rilis kemudian disensor oleh Tiongkok akibat kontennya yang berseberangan dengan paham pemerintah negara mereka.

Memang konten seperti apa sih di COD Black Ops sampai Tiongkok harus memblokirnya?

Trailer COD Black Ops: Cold War

Video dari trailer seri game COD Black Ops diketahui berisi tentang dokumentasi berbagai peristiwa dunia yang terjadi pada saat Perang Dingin yang melibatkan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai dua pihak utama.

Tanpa disangka, pemerintah Tiongkok memperhatikan hadirnya trailer dari game ini. Setelah melihat konten dalam video tersebut, Tiongkok langsung memblokirnya karena menampilkan dokumentasi terkait tragedi protes Tiananmen Square tahun 1989.

• Pesan “Satu Lengan Pendek & Satu Lengan Panjang”, Pemuda Ini Alami Kejadian Kocak!

• BLACKPINK dan Selena Gomez Rilis Single Kolaborasi “Ice Cream”

• Gugatan RCTI Soal UU Penyiaran Batasi Kreatifitas? Berikut Faktanya!

Padahal dalam video trailer tersebut, tragedi protes Tiananmen Square 1989 hanya diperlihatkan beberapa detik saja. Pemblokiran tersebut dilakukan pemerintah Tiongkok setelah menerima laporan dari warga setempat.

Trailer COD Black Ops Direvisi?

Menanggapi pemblokiran yang dilakukan oleh pemerintah Tiongkok, kabarnya video tersebut telah direvisi.

Dalam trailer terbarunya, bagian tragedi Tiananmen sudah dipotong dan digantikan dengan tampilan blank space berwarna hitam sembari audio narasi masih tetap berjalan.

COD Black Ops: Cold War menampilkan dokumentasi dan narasi yang merupakan rekaman wawancara asli mantan agen intelijen KGB Uni Soviet, Yuri Bezmenov. Dalam narasinya, ia menjelaskan bahwa KGB punya mata-mata yang menggunakan kode Perseus dan sudah menyusup masuk ke Amerika Serikat.

Memang COD Black Ops selalu ingin membawa atmosfer para pemainnya ke situasi aslinya. Maka dari itu tema yang diangkatnya sering menggunakan situasi perang yang pernah terjadi di dunia.

Sebelumnya, Call of Duty: Modern Warfare 2 juga pernah dilarang oleh Rusia. Hal ini karena mereka menampilkan misi pembantaian warga sipil, dimana posisinya Rusia sebagai pihak yang jahat dan agresif.

_

Call of Duty Black Ops: Cold War akan hadir di PlayStation 5.

Gimana pendapat lo?